SET top box (STB) kini menjadi barang penting di rumah. STB menjadi alat untuk menerima siaran digital bagi masyarakat yang masih menggunakan TV analog atau TV tabung.
STB berfungsi mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan di TV analog biasa.
Agar STB milikmu awet dan bertahan lama, ada baiknya ikuti beberapa tips di bawah ini:
- Hindari meletakkan STB di tempat lembab atau terik. Hal ini agar STB milik kamu tidak cepat korosi dan berjamur.
- Jauhkan dari perangkat elektronik yang menghasilkan panas, seperti TV itu sendiri. Sebab, bukan hanya STB yang mudah rusak, TV pun demikian.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak, karena mereka sangat senang bereksplorasi dengan memainkan benda-benda di sekitarnya. STB juga punya arus listrik yang berbahaya bila dimainkan.
- Perhatikan sirkulasi udara STB untuk menyalurkan hawa panas dari mesinnya. Pastikan STB tidak tertutup oleh benda yang bisa menghambat pendinginannya, seperti kain.
- Jangan biarkan slelau menyala. Pastikan untuk mematikannya jika tidak sedang menonton TV.
- Pasang kipas angin khusus untuk mempercepat proses pendinginan atau penurunan suhu STB.
- Bersihkan secara rutin, pastikan terhindar dari debu-debu halus.
- Pastikan arus listrik aman dan stabil agar tidak menimbulkan konslet.
Mulai 2 November 2022, pemerintah menghentikan siaran TV analog dan mengalihkannya ke TV digital. Tidak perlu parabola khusus dalam menerima sinyal digital, namun hanya cukup dengan antenna TV UHF-VHF.
TV digital diperlukan karena teknologi televisi analog yang sekarang dipakai stasiun televisi nasional, memakan sumber daya yang besar pada spektrum 700 MHz. Karenanya, pemerintah ingin mengalihkan ke televisi digital agar lebih efisien.
Peralihan dari siaran TV analog ke digital akan memberikan beberapa manfaat, seperti suara lebih jernih, teknologi yang canggih, gambar yang jernih, bersih, dan lebih stabil.
KOMENTAR ANDA