SETIAP orangtua menginginkan anaknya istikamah dalam beribadah. Namun ternyata, untuk bisa menghadirkan kesadaran di hati si kecil tentang makna salat juga gerakan dan bacaannya, orangtua tidak bisa sekadar menyuruh dan memaksakan.
Dikutip dari kajian "Agar Anak Cinta Salat" yang disampaikan Ustazah Imroatul Azizah, sebuah hadis Rasulullah hendaklah menjadi acuan bagi orangtua Muslim.
Dari Abdullah bin Amr ra. ia berkata, 'Rasulullah saw. bersabda, "Suruhlah anak kalian salat ketika berumur tujuh tahun. Dan pukullah mereka ketika berusia sepuluh tahun (jika mereka meninggalkan salat)!"' (HR. Abu Dawud)
Bagaimana cara kita mengajarkan salat sesuai tahapan usia anak? Berikut ini pembagiannya.
3-5 tahun
Metode yang digunakan: Membiarkan anak melihat orangtuanya menegakkan salat lima waktu dan salat-salat sunnah lainnya.
Di usia 3-5 tahun, anak banyak meniru. Karena itu kita tak perlu terlalu memaksanya untuk salat terus-menerus. Jadilah contoh terbaik dalam setiap gerakan dan bacaan salat.
Ini adalah fase bagi anak untuk belajar mencintai salat, berdasarkan dia melihat kita begitu khusyuk mendirikan salat.
5-7 tahun
Metode yang digunakan: Mulai membiasakan salat dengan ajakan yang baik dan penuh kelembutan dan menceritakan bagaimana Allah mencintai hamba-hamba yang salat dengan memasukkan mereka ke surga. Orangtua juga boleh memberikan hadiah saat anak rajin mengerjakan salat.
7-10 tahun
Metode yang digunakan: Memperhatikan benar-benar salat anak, termasuk waktu salat, gerakan yang tuma'ninah (tidak tergesa-gesa), juga makna bacaan salat, serta memberi pemahaman tentang keutamaan salat dan kerugian orang yang meninggalkan salat.
Pada usia 10 tahun, anak diharapkan sudah tidak lagi merasa malas untuk salat, dan merasakan salat sebagai sebuah kebutuhan untuk mengadu kepada Yang Mahakuasa sekaligus menjadi ladang pahala.
Ini saatnya kita bertindak tegas. Boleh memukul tapi bukan di bagian kepala atau wajah yang sensitif.
Jangan lupa, di balik semua ketegasan kita, sertakan selalu doa terbaik untuk anak-anak kita agar taat mendirikan salat dan menjadi qurrata a'yun yang kelak menjadi ahli surga.
KOMENTAR ANDA