Awal tahun depan, Singapura akan menggelar drama musikal Disney Frozen/Net
Awal tahun depan, Singapura akan menggelar drama musikal Disney Frozen/Net
KOMENTAR

SIAPA yang tidak ingat dengan kesuksesan drama musikal Disney Aladdin dan Disney The Lion King di Marina Bay Sands Singapura? Mengulang kesuksesan, rencananya Disney akan kembali menggelar drama musikal yang tidak kalah spektakuler.

Rencananya, mulai 5 Februari hingga 5 Maret 2023, Marina Bay Sands akan menghadirkan drama musikal Disney Frozen. Kali ini, Elsa, Anna, dan Olaf akan merapat ke Singapura.

“Kami sangat senang bahwa penonton di Singapura, yang telah dengan hangat menyambut produksi The Lion King dan Aladdin di masa lalu, kini memiliki kesempatan untuk menikmati produksi terbaru kami, yakni Frozen. Kami berterimakasih kepada mitra kami di Base Entertainment Asia karena membawa produksi yang luar biasa ini ke Asia Tenggara,” kata Wakil Presiden Sinergi Internasional dan Kemitraan Berlisensi, Disney Theatrical Production Felipe Gamba.

Meskipun masih digelar awal tahun mendatang, tiket sudah bisa dipesan secara online di website www.marinabaysands.com dengan beberapa pilihan kategori harga. Adapun harga yang ditawarkan mulai dari Rp 1 juta.

Dibintangi aktor asal Australia

Selain menampilkan 7 lagu favorit yang sudah dikenal dari film aslinya, panggung musikal ini juga akan menampilkan 12 lagu yang ditulis hanya untuk pertunjukan Broadway, yang menyempurnakan karakternya.

Dibintangi oleh aktor Australia Jemma Rix dan Matt Lee, mereka akan tampil dengan berbagai kostum, sesuai film Frozen. Drama ini berdurasi 140 menit, dengan jeda 20 menit.

Tidak hanya itu, drama kali ini mempersembahkan 440 kostum yang tidak kalah indah dari film animasinya.

“Ini sangat luar biasa. Kita memiliki 440 kostum untuk di atas panggung. Kostum es milik Jemma (Elsa) aku buat dalam waktu 3 bulan dan 2 bulan di antaranya hanya untuk memayet manik-manik. Detil-detil dari pertunjukannya tidak perlu diragukan lagi. Dan ada pula persiapan musik tambahan yang telah menciptakan lebih banyak cerita latar untuk para karakter. Ini akan menjadi pertunjukan yang menarik,” demikian Presiden Direktur Benjamin Osborne.




“Glancing” Picu Tren Digital Baru di Indonesia

Sebelumnya

Sambut Libur Akhir Tahun, AKG Entertainment Hadirkan Pokémon Festival 2024

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Horizon