Ilustrasi pijat kepala/Net
Ilustrasi pijat kepala/Net
KOMENTAR

STRES dan depresi biasanya kerap kali disembuhkan dengan obat-obatan seperti antidepresan. Namun tahukah kamu bahwa kedua kondisi tersebut ternyata bisa diatasi dengan perawatan rumahan, salah satunya adalah dengan terapi Emotional Freedom Technique (EFT).

Terapi ini adalah terapi yang bisa dilakukan dengan cara menekan bagian tubuh tertentu. Bagian yang ditekan ini merupakan titik-titik yang diyakini menjadi tempat berkumpulnya energi negatif dan positif yang tersimpan di dalam tubuh.

Cara melakukan terapi EFT

Untuk melakukan terapi ini, kita awali dengan mencari tahu apa yang terjadi di dalam diri. Kenali emosi-emosi yang kamu rasakan saat ini agar kamu dapat mengatasi emosi yang sama jika datang lagi di kemudian hari.

Tentukan tingkat emosimu saat ini, misalnya apakah kamu merasakan sedikit sedih, sedih, atau sangat sedih. Ketahui pula apa yang menjadi penyebabnya.

Selanjutnya, buatlah sugesti-sugesti positif. Meskipun kamu marah, namun terkadang ada sisi baik yang bisa kamu ingat, sekecil atau seremeh apapun itu. Misalnya, “Aku memang marah padanya, tapi dia sesungguhnya tak berniat untuk menyakitiku. Aku hanya butuh waktu untuk memproses kejadian tadi dan kemudian memaafkannya”.

Tanamkan terus sugesti tersebut di dalam benakmu dan ingat hal-hal baik yang telah ia lakukan. Ini menjadi unsur terpenting dalam terapi EFT.

Mulailah menekan bagian tangan yang ada di bawah jari kelingking, lalu ucapkan berkali-kali sugesti yang telah dibuat sebelumnya. Tekan titik tersebut sebanyak tujuh kali, sambil mengucapkan sugesti positif berulang-ulang.

Ulangi dan ingat kembali emosi yang dirasakan. Ingat kembali hal yang membuat kamu marah atau stress, misalnya rasa kecewa pada pasangan. Sambil mengingat dan melafalkan perasaan tersebut, tekan kembali bagian tubuh kamu seperti:

- Alis bagian dalam.

- Mata bagian luar, tepatnya pada tulang sebelah luar.

- Bagian bawah mata, tepatnya di tengah-tengah.

- Dagu yang terdapat lipatan.

- Bagian dada yang membentuk huruf U pada bawah tenggorokan (dari tulang selangka sampai tulang dada).

- Di bawah lengan, sekitar 8 cm di bagian ketiak.

- Atas kepala bagian tengah.

Setelah itu, tanyakan ke diri sendiri apakah emosi tersebut masih ada dan tentukan kembali skalanya. Lakukan hingga perasaan menjadi jauh lebih baik.

Ketika sudah membaik, maka di putaran terakhir, ganti kalimat tersebut dengan kalimat yang menenangkan hati, seperti “aku sudah lega sekarang”.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health