PIALA Dunia 2022 Qatar mengundang banyak wisatawan mancanegara. Mereka seperti tidak ingin ketinggalan merasakan euforia dari ajang olahraga sepakbola internasional ini.
Tapi di balik euphoria itu, para wisatawan diminta untuk mewaspadai penyebaran sejumlah penyakit. Sebab, beberapa pakar menilai ada sejumlah penyakit yang kemungkinan bisa menyebar akibat banyaknya kunjungan wisatawan, ditambah dengan cuaca yang sedang tidak menentu.
Pakar epidemiologi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Collaborating Centre for Travellers and Health Profesor Patricia Schlagenhauf dan tim, dalam jurnal New Microbes and New Infections yang berjudul "Piala Dunia tak terhindarkan menimbulkan risiko penyakit menular", mengatakan demikian.
“Salah satu penyakit menular yang perlu diwaspadai adalah flu unta. Penyakit itu merupakan salah satu dari delapan ancaman penyakit yang perlu pengunjung Qatar waspadai. Sebab, risiko penyakit ini kian meningkat, di tengah pandemi Covid-19 yang juga masih terus melanda dunia,” kata Patricia.
Flu unta atau dalam medis dikenal sebagai Middle East Respiratory Syndrome (MERS), diketahui masih satu keluarga yang sama dengan Covid-19. Namun ternyata, virus ini jauh lebih mematikan dan membunuh hingga sepertiga dari orang yang terinfeksi.
Penyakit menular lainnya yang paling berisiko adalah cacar monyet atau Mpox, yang banyak menyerang negara Jerman, Amerika Serikat (AS), Inggris, dan negara-negara lainnya, yang menjadi asal dari para wisatawan yang berkunjung ke Qatar.
Untuk itu para penonton Piala Dunia 2022 di Qatar disarankan untuk terus menjaga kesehatan tubuh, dengan menerapkan protokol kesehatan, demi mencegah penyakit yang dikhawatirkan peneliti WHO semakin menyebar. Berikut daftar penyakitnya:
1. Covid-19
2. Monkeypox (MPox)
3. MERS (flu unta)
4. Penyakit vektor yang disebabkan oleh infeksi patogen serangga, seperti demam berdarah, malaria, rabies
5. Campak
6. Hepatitis A
7. Hepatitis B
8. Diare
Itulah beberapa daftar penyakit menular yang dikhawatirkan oleh WHO berkembang dalam acara Piala Dunia 2022 yang masih berlangsung ini. Dengan demikian, siapapun yang merasa tidak sehat setelah pulang dari negara Timur Tengah, sebaiknya segera melaporkan kondisinya ke rumah sakit terdekat, khususnya bagi penonton Piala Dunia. 
KOMENTAR ANDA