Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

SETIAP wanita tentu selalu ingin tampil cantik, tak terkecuali saat sedang mengandung. Tapi kebanyakan masyarakat memandang bahwa ibu hamil tidak membutuhkan perawatan kulit. Alasannya, kandungan kimia dalam skincare bisa membahayakan bayi dalam kandungan.

Pertanyaannya, apakah benar ibu hamil dilarang keras untuk menggunakan produk-produk skincare? Begini penjelasan dari Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi dr Riyana Kadarsari, SpOG.

Pemakaian skincare selama masa kehamilan, boleh-boleh saja. Tapi, tidak semua kandungan skincare aman untuk dipakai. Karena itu, penting untuk membaca dengan teliti daftar kandungan di dalamnya.

“Kandungan yang tidak aman itu misalnya hidroquinon dan retinol. National Organization for Rase Disorders menunjukkan, penggunaan vitamin A (retinoid) selama kehamilan dapat mengakibatkan berbagai efek pada janin yang sedang berkembang. Begitu pula dengan hidroquinon,” kata dr Riyana.

Lalu, skincare apa saja yang diperbolehkan?

1. Asam glikolat dan azelaic

Kandungan asam glikolat dan azelaic dalam skincare ini aman dipakai untuk mengatasi jerawat yang biasa dialami ibu hamil. Mengutip National Centre for Biotechnology and Information, asam glikolat memiliki sifat yang baik untuk membantu mengatasi jerawat. Tapi, tidak disarankan penggunaan dalam jumlah besar dan terlalu sering.

Azelaic juga memiliki manfaat untuk membantu mengurangi garis-garis halus, mencerahkan kulit, dan mengurangi pigmentasi kulit.

2. Serum vitamin

Serum ini termasuk skincare yang aman dipakai ibu hamil. Bunda bisa coba pakai Vitamin E, Vitamin K, Vitamin B3 dan teh hijau. Serum vitamin ini baik untuk mempertahankan kolagen dalam kulit.

3. Mineral sunscreen

Kulit membutuhkan perlindungan dari sinar matahari, Pemakaian sunscreen termasuk dalam skincare ibu hamil yang aman dipakai. Pilih sunscreen berbahan dasar mineral, seperti seng oksida dan titanium oksida.

Ingat, perhatikan betul kandungan dalam skincare yang akan digunakan oleh ibu hamil. Jangan sampai menggunakan produk perawatan wajah yang mengandung hidroquinon dan retinol, karena bisa menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, dan kemungkinan cacat lahir.




Strategi Pemasaran Brand Kecantikan untuk Menarik Rasa Penasaran Gen Z

Sebelumnya

Shandy Purnamasari Terus Berinovasi Tingkatkan Kualitas Produk MSGLOW

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga