Ilustrasi anak bertanya kepada Bunda/Net
Ilustrasi anak bertanya kepada Bunda/Net
KOMENTAR

ANAK kecil memang seringkali melontarkan pertanyaan yang sama secara berulang kali dan tidak berhenti-henti. Tidak jarang pertanyaan-pertanyaan tersebut membuat Bunda kehilangan jawaban atau justru kesal. Anak seperti ini bisa disebut sebagai anak kritis.

Anak yang mampu berpikir kritis adalah hal yang positif, karena menunjukkan rasa ingin tahunya yang besar terhadap sekitarnya. Apalagi ketika kemampuan berpikirnya semakin berkembang, berbarengan dengan keterampilan berbicaranya.

Akibat rasa ingin tahunya yang semakin besar, otomatis Si Kecil membutuhkan jawaban dari orang terdekat, terutama orangtua. Nah, biar pertanyaan-pertanyaan tersebut bisa dengan tepat dijawab dan tidak membuat Bunda kesal, coba ikuti beberapa cara ini!

  1. Dengarkan baik-baik pertanyaannya. Tunjukan bahwa Bunda antusias dan jangan sepelekan pertanyaannya, karena hal tersebut dapat merendahkan kepercayaan diri Si Kecil.
  2. Berikan respon positif, jangan ditanggapi dengan emosional dan tidak bersahabat, karena ini bisa membuatnya trauma untuk bertanya lagi.
  3. Berikan penjelasan yang dimengerti. Gunakan bahasa sederhana, jika Bunda tidak tahu, jawablah jujur. Ajak Si Kecil untuk bertanya pada orang lain yang bisa memberikan jawaban yang tepat. Si Kecil akan merekam semua informasi yang didapat. Jawaban yang salah dan asal-asalan akan berakibt tidak baik bagi wawasan dan pengetahuannya.
  4. Libatkan Si Kecil untuk menemukan jawaban. Selain bertanya kepada orang yang tepat, Bunda juga bisa membantu si Kecil menemukan jawaban lewat buku, ensiklopedia, atau berbagai sumber lain.
  5. Ajak berdiskusi ringan, agar daya pikir dan daya Analisa Si Kecil semakin terasah.

Sesibuk apapun orangtua, bersikaplah sabar saat Si Kecil memberikan pertanyaan yang kadang tiada henti. Jangan menghardik ataupun memarahinya. Cukup beri penjelasan yang baik dan lembut, agar Si Kecil mengerti dan tetap terdorong untuk bertanya lagi di lain waktu.

Psikolog Adisti F Soegoto, MPsi mengatakan, anak yang bertanya pada orangtuanya menandakan rasa ingin tahu yang tinggi dan percaya bahwa Ayah-Bunda sebagai sumber informasi yang kuat.

Jadi, sesulit apapun pertanyaan tersebut, dengarkan dan berikan jawaban yang benar dan jangan sampai membohongi. Jika tidak tahu, jawab tidak tahu dan bantu anak untuk mendapatkan jawaban dengan cara yang tepat, salah satunya lewat buku.




Mengapa Mengasuh Anak Sekarang Jauh Lebih Sulit Dibandingkan Dulu?

Sebelumnya

Mata Ibu, Silvia Menjadi Komentator Bola bagi Anaknya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting