INDONESIA Fashion Modest & Lifestyle (IFML), yang merupakan komunitas pengusaha busana muslim syar’i di Indonesia bekerja sama dengan Ivan Gunawan Cosmetics menggelar “Fashion Show Magnifique of Universality 2023”) di Half Patiunus, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (28/1/2023).
Perhelatan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan memotivasi para desainer busana muslim syar’i di Indonesia untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan agar dapat bersaing pada pasar yang lebih luas serta mendorong peranan perempuan dalam menggerakan perekonomian Indonesia.
“Tidak ada yang pernah mengira pada satu atau dua dekade yang lalu perkembangan dunia busana syar’i akan sampai pada tahap yang luar biasa dan terus berkembang melewati prediksi semua ahli. Perkembangannya seolah serentak di Indonesia,” ucap Ketua Acara Fashion Show Magnifique of Universality 2023 Dinda Kazami.
Senada dengan pernyataan tersebut, Koordinator Acara Dian Hendra menyampaikan keinginan mulia para desainer IFML untuk menciptakan ekosistem fesyen berkelanjutan di Tanah Air.
Kameela X Kemala
“Kami para desainer tergerak untuk menyatukan untuk merayakan sebuah momen. Melalui Magnifique of Universality yang berarti Keagungan dari Keberagaman, kami delapan desainer secara bersama-sama tidak hanya membentuk wadah untuk meluaskan karya-karya kita di kalangan pecinta fesyen muslimah tetapi mulai menunjukkan eksistensi kita untuk dapat lebih direkognisi (diakui) oleh birokrasi pemangku kepentingan di pemerintahan,” papar Dian.
Kegiatan fashion show IFML mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perdagangan, dan Dekranasda DKI Jakarta.
Dalam tayangan video, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyatakan apresiasinya atas terselenggaranya fashion show ini. Mereka berharap kegiatan kolaborasi ini dapat meningkatkan eksport fesyen muslim dan membangkitkan ekonomi Tanah Air.
Seinaa Hijab
Acara yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam tersebut diikuti oleh 8 desainer, yaitu Dian Hendra (Kameela Hijabku X Kemala), Dinda Kazami (Azfael by Dinda), Ida Andriansyah (Bungas X Mayesha), Iva Tri Agustin (Soekha Hijab), Ratna Kusumaningrum (Rayna), Septi Dwi Okana (Seinaa Hijab), La Valide, dan AC Original.
Mereka menampilkan berbagai karya busana syari dan sarimbit premium yang penuh warna, elegan, dan anggun. Para desainer juga berkolaborasi dengan beberapa publik figur yaitu Adelia Pasha, Elly Sugigi, Lucky Resha, Selfie Yamma, serta penyanyi asal Malaysia Nuha Bahrin.
Selfie Yamma
“Di IFML kami percaya bahwa wanita wirausaha adalah roda yang mampu memberikan kontribusi dalam memajukan perekonomian negara. Kami berkomitmen penuh untuk terus memberi manfaat positif bagi seluruh desainer-desainer baru busana muslim khususnya busana syar’i dan berkontribusi kembali kepada masyarakat untuk dapat memiliki kehidupan yang lebih baik,” pungkas Dinda.
KOMENTAR ANDA