Ilustrasi, kebutuhan nutrisi anak/Net
Ilustrasi, kebutuhan nutrisi anak/Net
KOMENTAR

TUMBUH kembang optimal anak merupakan hal penting yang harus menjadi perhatian utama orang tua. Terutama pada usia sekolah, ada aspek penting tumbuh kembang yang perlu diperhatikan yaitu aspek fisik, bahasa, kognitif dan sosial/emosional.

Berbeda dengan anak balita atau orang remaja, pada usia sekolah anak membutuhkan beberapa hal yang penting untuk mengawal tumbuh kembangnya. Para ahli menyebutnya sebagai periode emas, di mana anak mulai menatap masa depannya.

Karenanya, penting bagi orang tua untuk tahu kebutuhan apa saja yang wajib dipenuhi di periode emas tersebut:

1. Memenuhi nutrisi

Asupan nutrisi merupakan faktor penting yang dapat mengoptimalkan perkembangan anak. Pemberian nutrisi yang berkualitas dapat menentukan kecerdasan, kesehatan, dan tumbuh kembangnya.

Oleh karena itu, berikan makanan sesuai dengan kebutuhan nutrisi anak pada setiap tahapan pertumbuhan.

2. Memberikan stimulasi yang tepat

Selain nutrisi, stimulasi  juga sangat penting untuk mengoptimalkan perkembangan anak. Orang tua bisa mengajak anak bermain sambil belajar, ini penting untuk merangsang kemampuan motorik kasar anak.

Jangan ragu untuk mengajak anak bergerak aktif, misalnya bermain bola dan memasukkan bola ke keranjang, dan sebagainhya.

3. Penuhi kebutuhan vitamin dan mineral

Penting untuk dipahami bahwa vitamin dan mineral merupakan mikronutrien yang berperan dalam proses tumbuh kembang serta membantu menjaga kesehatan anak, baik fisik maupun kognitif. Vitamin dan mineral untuk anak yang dimaksud di antaranya zat besi, kalsium, yodium, magnesium atau vitamin A, B, C, atau D.

Berbagai vitamin dan mineral ini memungkinkan tubuh untuk memproduksi enzim, hormon, dan zat lain yang dibutuhkan. Bila kebutuhan mikronutrien ini tidak terpenuhi, anak rentan terhadap penyakit serta memiliki perkembangan fisik dan kemampuan kognitif yang lebih lambat.

Healthcare Communicator Kalbe Nutritionals dr Adeline Devita mengatakan, Berdasarkan Peraturan Kementerian Kesehatan (Permenkes) 2019, anak usia sekolah membutuhkan asupan vitamin & mineral 20% lebih tinggi dibandingkan anak usia balita, karena dibutuhkan konsentrasi yang lebih tinggi untuk mengasah perkembangan motorik & kognitif, dan diperlukan energi lebih agar anak tetap aktif.

Jika kebutuhan vitamin & mineral tidak tercukupi di anak usia sekolah, risiko yang dapat terjadi adalah konsentrasi belajar kurang optimal, gangguan perkembangan saraf dan otak serta daya tahan tubuh menurun. Untuk itu dibutuhkan suplementasi vitamin dan mineral untuk mencukupi kebutuhan harian Si Kecil,” kata Adeline.

Merespon itu, Assistant Brand Manager Blackmores Indonesia Brian Atmadjaja mengatakan, Blackmores terus berkomitmen memberikan nutrisi terbaik bagi anak Indonesia.

“Salah satu inovasi nutrisi terbaru yang kami hadirkan adalah Blackmores Koalakids Multi Chewables, multivitamin anak rendah gula dengan rasa vanila & stroberi yang disukai anak. Mengandung 12 vitamin & 6 mineral seperti Vitamin A, B Kompleks, C, D3, E, Zinc, Zat Besi serta vitamin & mineral lainnya untuk mendukung eksplorasi belajar si Kecil dengan kebaikan dari alam,” jelas Brian.

Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia Daniel Minardi menambahkan, memberikan nutrisi yang baik dari makanan maupun suplemen vitamin menjadi salah satu faktor penting untuk menstimulasi perkembangan anak secara maksimal, tak terkecuali dalam melahirkan generasi yang cerdas dan berprestasi.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health