ASURANSI bukan hal yang baru bagi masyarakat Indonesia. Namun, belum semua mengerti dan memahami, bahkan memiliki asuransi. Setiap dari kita akan menjadi tua dan sakit, sudahkah kita mencari sarana proteksi untuk diri dan keluarga?
Mengutip Wikipedia, asuransi adalah pertanggungan atau perjanjian antara kedua belah pihak, di mana pihak satu berkewajiban membayar premi dan pihak lainnya memiliki kewajiban memberikan jaminan sepenuhnya kepada pembayar premi apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak pertama atau barang miliknya.
Sesuai dengan data statistik asuransi nasional, sampai dengan Desember 2022 jumlah masyarakat Indonesia yang memiliki polis asuransi hanya ada di kisaran 7% dari 270 juta jiwa.
Pentingnya Asuransi Jiwa
Banyak dari Sahabat Farah yang tentunya menginginkan kondisi keluarga tetap aman, nyaman, dan tidak mengalami kesulitan keuangan apabila terkena suatu risiko di kemudian hari. Di sinilah pentiknya asuransi.
Hanya saja, ada banyak hal yang sebaiknya diperhatikan saat Sahabat Farah ingin menggunakan asuransi sebagai perlindungan diri dan keluarga, di antaranya jenis asuransi dan perusahaan asuransi.
Pilihlah perusahaan asuransi yang sudah mapan dan berkualitas, tidak hanya di Indonesia tapi juga di negara lain. Karena sepanjang 2022, ada beberapa kasus asuransi yang mengalami gagal bayar, sehingga tidak bisa membayarkan polis asuransi nasabah.
Berikut ini beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum memilih asuransi:
1. Pilih sesuai kebutuhan
Agar tak salah sasaran, kamu harus mengetahui apa yang kamu butuhkan dari produk asuransi yang hendak dibeli. Contoh, kalau kebutuhan utamamu adalah asuransi kesehatan yang dapat menanggung biaya rawat jalan dan rawat inap, pilihlah asuransi yang bisa memberikan manfaat yang baik dan seimbang.
2. Pilih perusahaan asuransi yang punya reputasi baik
Hal ini tidak boleh diabaikan. Memilih perusahaan yang telah berdiri belasan hingga puluhan tahun, memudahkanmu menganalisa rekam jejak dan reputasinya. Dengan begitu, kamu bisa meminimalisir risiko kerugian.
Cobalah mengumpulkan informasi dari surat kabar atau media digital mengenai penanganan klaim nasabah. Jangan ragu bertanya pada teman yang telah lebih dulu menggunakan asuransi tersebut. Jika kamu menemukan terlalu banyak keluhan nasabah atau bahkan kasus penipuan, sebaiknya kesampingkan dulu.
3. Pelajari sistem asuransi
Mempelajari sistem asuransi itu penting agar kamu dapat sebaik mungkin memanfaatkan asuransi, terutama ketika hendak mengajukan klaim.
Ada dua jenis sistem klaim asuransi, yaitu reimburse dan cashless. Jika sistem adalah reimburse, maka ketika mengalami peristiwa yang ter-cover dalam ketentuan polis asuransi, kamu perlu mengurus dan membayar semua biaya yang muncul terlebih dahulu. Setelah itu, barulah dapat mengajukan klaim penggantian biaya yang telah dikeluarkan.
Sebaliknya, jika sistemnya adalah cashless, cukup tunjukan kartu anggota tanpa perlu menalangi biaya yang muncul. Pihak asuransi yang akan langsung mengurus biaya yang ada.
4. Pilih agen asuransi handal yang memiliki lisensi
Agen yang memiliki lisensi adalah agen resmi yang keberadaannya terdaftar dan diawasi oleh pemerintah. Di Indonesia, salah satu cara untuk memastikan status agen asuransi itu resmi atau tidak, dapat dilakukan dengan mengecek keanggotaannya dalam Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI).
Selain AAJI, ada juga asosiasi lainnya yang bergerak sesuai jenis proteksi yang ditawarkan, yaitu asosiasi asuransi umum dan asosiasi asuransi syariah Indonesia.
Pada dasarnya, memilih asuransi dari agen yang berlisensi ini penting, karena ia cenderung sudah berpengalaman dan dapat membantumu ketika mengajukan klaim.
5. Bandingkan asuransi yang ditawarkan
Kebiasaaan membanding-bandingkan, terutama dalam memilih produk asuransi yang ditawarkan, sangat dianjurkan. Mengingat asuransi merupakan komitmen jangka panjang dan dibutuhkan untuk memberikan manfaat terbaik, wajar kalau kamu berusaha menemukan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk mengonsultasikan dan meminta perusahaan asuransi untuk membuatkan ilustrasi produk mana yang sesuai dengan kebutuhan. Lalu, bandingkan dan pelajari asuransi yang ditawarkan dari perusahaan lainnya, terutama terkait syarat dan ketentuan perlindungan, premi, dan prosedur melakukan klaim.
KOMENTAR ANDA