Temuan AlQuran tua/Net
Temuan AlQuran tua/Net
KOMENTAR

CATATAN mengenai eksistensi islam di bumi nusantara ini sudah demikian panjang. Bukti-bukti mengenai keberadaan islam di tanah nusantara tercatat terlacak dari ditemukannya Al Quran di hampir seluruh tanah di bumi persada yang berasal dari era ratusan tahun yang lampau.

Di berbagai tempat di Indonesia, Al Quran kuno telah ditemukan. Penemuan itu terdeteksi berasal dari sejumlah wilayah dari era kuno.

Berikut sejumlah Al Quran yang ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia;

1. Situ Cangkuang, Garut

Alquran kuno ditemukan di Situ Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Di tempat itu ditemukan Alquran yang diperkirakan berusia lebih dari 300 tahun. Alquran ini ditulis dengan tinta dari getah buah manggis, arang, dan ketan hitam di atas kulit kayu saeh atau daluang.

Al-Qur’an ini disimpan di museum yang berlokasi di tengah danau atau Situ Cangkuang. Di dalam museum tersebut juga terdapat naskah ceramah Jumat terpanjang di Indonesia. Naskah ini mempunyai panjang hingga 1,67 meter. Berbagai peninggalan Islam di Indonesia juga dapat ditemukan di sana.


2. Museum Sri Baduga, Bandung

Di Bandung juga disimpan Al Quran kuno. Naskah tua itu kini disimpan di  Museum Sri Baduga yang berlokasi di Jl. BKR No.185, Pelindung Hewan, Kec. Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat.

Al Quran ini mengalami beberapa kerusakan dan  merupakan sumbangan dari warga. 


3. Museum Sulawesi Tengah, Palu

Di Museum Sulawesi Tengah juga terdapat Alquran kuno. Museum ini terletak di di Jalan Kemiri nomor 23, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.

Alquran di Museum Sulawesi Tengah ini diperkirakan berumur sekitar 500 tahun. Kondisi kita ini masih utuh, bersih, dan rapi tanpa satu pun halaman yang sobek. Berdasarkan penelitian ahli Al-Qur’an Departemen Agama, Alquran kuno ini diperkirakan dibuat pada akhir abad ke-18 dari kulit kayu beringin.

Temuan juga menunjukkan bahwa sampulnya dibuat dari kulit binatang. Sedangkan, pada halaman akhir Alquran terdapat aksara Arab yang tidak menggunakan tanda baca. Jika diterjemahkan, aksara itu menunjukkan bahwa kitab ini ditulis oleh Imam Tanwin, seorang raja.

4. Komplek Pekuburan Ki Ageng Suryapati

Komplek pekuburan Ki Ageng Suryopati di Desa Kayukebek, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan juga menyimpan naskah Al Quran berusia ratusan tahun. Naskah ini ditemukan pada 2006 lalu.

Selain itu, naskah tua Al Quran berusia ratusan tahun juga ditemukan dan disimpan baik sebagai koleksi museum ataupun koleksi pribadi di sejumlah wilayah seperti Al Quran tua yang dimiliki La Tola di Kampung Katteong, Desa Sibolong Polong, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang. Serta terdapat pula di Alor NTT.




Pentingnya Akurasi Data Pokok Pendidikan Demi Program Indonesia Pintar Tepat Sasaran

Sebelumnya

Mendikdasmen Dorong Pelestarian Lagu Anak Lewat Karya Cipta Baru

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News