RAHASIA jodoh memang hanya Allah yang tahu. Kita hanyalah manusia yang bisa berikhtiar untuk mencari pasangan yang insya Allah seiring sejalan dalam mengarungi bahtera rumah tangga.
Salah satu pasangan figur publik yang harmonis baik dalam kehidupan rumah tangga maupun kehidupan profesional sebagai musikus adalah Melly Goeslaw dan Anto Hoed.
Menikah sejak tahun 1995, nyaris tak pernah ada gosip miring menerpa rumah tangga mereka. Kedua putra mereka, Anakku Lelaki Hoed (Ale) dan Pria Bernama Hoed (Abe) kini pun sudah beranjak dewasa.
Demikian pula dengan kehidupan profesional keduanya yang tetap eksis hingga saat ini. Menggawangi band Potret, Melly dan Anto juga dikenal sukses melahirkan banyak hits sepanjang karier bermusik mereka. Melly bahkan dijuluki “Ratu Soundtrack” karena lagu-lagunya seringkali menjadi original soundtrack film-film Indonesia. Di antaranya adalah film Ada Apa dengan Cinta, Apa Artinya Cinta, Ayat-Ayat Cinta, Ketika Cinta Bertasbih serta Habibie & Ainun dengan lagu-lagu menawan yang dibawakan Krisdayanti, Bunga Citra Lestari, hingga duetnya bersama Ari Lasso.
Siapa sangka, pertemuan pertama keduanya terjadi di pesawat terbang. Melly mengisahkan bahwa ia menggantikan seorang teman untuk menjadi backing vocal untuk band Katon Bagaskara. Sementara Anto saat itu menjadi pemain bass untuk Katon.
Karena dulu belum ada peraturan bahwa penumpang pesawat harus memiliki nama yang sama seperti yang tertera pada tiket, Anto memanggil Melly dengan nama teman yang ia gantikan naik pesawat. Tak hanya sampai di situ, ternyata personel band lainnya juga ikut mencomblangi keduanya.
Tak jalani masa pacaran, tiga bulan setelah pertemuan pertama di pesawat terbang itu Anto langsung melamar Melly.
Berkecimpung di dunia yang sama, keharmonisan rumah tangga mereka teresonansi dalam sinergi bermusik mereka yang terbilang luar biasa. Keduanya bahkan tak hanya mencipta dan menyanyikan lagu sendiri, tapi juga mulai menjadi produser untuk talenta-talenta muda di Tanah Air.
Keduanya juga menyikapi pandemi COVID-19 dengan bijak. Melly bahkan mengaku semakin romantis dan tak gengsi menyatakan “I love you” kepada sang suami berkali-kali dalam sehari. Ia berusaha memanfaatkan setiap momen kebersamaan mereka sebaik mungkin, mengingat pengalaman sejumlah teman yang kehilangan pasangan akibat COVID-19.
Menuju 28 tahun pernikahan, pernahkah terbersit rasa bosan?
Melly menuturkan bahwa tidak mungkin seseorang tidak pernah merasa bosan. Terlebih setelah menghabiskan lebih dari dua dekade bersama pasangan. Namun menurut Melly, dia dan Anto selalu mencari cara agar tidak merasa bosan satu sama lain. Melly pun menyebut sang suami sebagai sumber inspirasinya.
Baik Melly maupun Anto juga tak ingin mendominasi hubungan mereka. Segala sesuatunya didiskusikan dengan kepala dingin dan saling memberi semangat untuk mengembangkan diri. Bukan berarti tidak pernah ngambek atau marah, namun Melly dan Anto mencoba menikmati setiap proses dari perjalanan hidup mereka. 
KOMENTAR ANDA