KOMENTAR

TANPA disadari, ayah dan bunda kerap melakukan hal-hal yang ternyata merusak konsentrasi si kecil. Niatnya memang baik, ingin meluapkan rasa sayang. Tapi waktu yang tidak tepat justru membuat anak tidak bisa fokus pada apa yang dikerjakan.

Memotong pembicaraan anak

Saat si kecil sedang asyik bercerita tentang temannya atau membicarakan apa yang dia lakukan dari pagi hingga sore, tiba-tiba saja ayah bunda memotong pembicaraannya dengan menanyakan sesuatu.

Hal ini tentu merusak fokus anak saat sedang asyik merangkai kata dan mengutarakan maksudnya. Jauh lebih bijak untuk mendengarkan kata-kata anak hingga selesai, barulah kita bertanya.

Memberi terlalu banyak mainan

Ketika si kecil hendak bermain, ayah bunda seringkali mengeluarkan berbagai jenis mainan dari kotak penyimpanan. Maksud ayah dan ibu mungkin ingin menyenangkan si kecil, tapi apa yang dilakukan justru membuatnya kebingungan. Padahal dengan mainan yang terbatas, dia bisa bereksplorasi dan 'membedah' mainan dengan lebih mendetail.

Anak bisa berkreativitas dengan memanfaatkan mainan yang tersedia. Anak juga belajar menghargai apa yang dia miliki. Dan dengan begitu, dia akan lebih menikmati bermain.

Mengganggu si kecil saat bermain

Maksud hati ingin ikut bermain bersama si buah hati, namun yang ayah bunda lakukan justru merusak konsentrasinya.

Saat bermain, anak berimajinasi dan memainkan berbagai peran. Bisa dibilang, dia asyik dengan 'dunia'nya. Jika ayah bunda ingin bermain, beradaptasilah dengan apa yang sedang dia lakukan. Jangan membuatnya teralihkan lalu kehilangan mood untuk bermain lagi.




Nilai Rapor Menurun, Berikut Cara Ayah Bunda Menegur Si Kecil Agar Termotivasi

Sebelumnya

Mengatasi Kekhawatiran Orang Tua Saat Melepas Anak dari SD ke SMP

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Parenting