MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Gunung Kidul yang mengembangkan industri kreatif sebagai keunggulan daerah.
Kabupaten Gunung Kidul yang juga dikenal sebagai Bumi Handayani, diketahui mempunyai banyak potensi subsektor ekonomi kreatif dan telah melaksanakan uji petik Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) pada tahun 2017 dengan menghasilkan kesepakatan subsektor seni pertunjukan sebagai subsektor unggulan.
Menteri Sandiaga mengapresiasi komitmen pemerintah daerah yang dipimpin oleh Bupati Gunung Kidul Sunaryanta untuk mencetak desa-desa wisata dan menghasilkan produk-produk ekonomi kreatif juga seni pertunjukan.
“Saya apresiasi pemerintah daerah khususnya Pak Bupati. Termasuk usulan kreatif hub, penguatan jumlah event, juga pelatihan yang melibatkan para pelaku seni pertunjukan yang sudah go internasional,” ujar Menparekraf dalam kegiatan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif di Taman Budaya Gunung Kidul, DI Yogyakarta (27/5/2023)
Menparekraf juga melihat antusiasme masyarakat Gunung Kidul dan kolaborasi pentahelix yang mengangkat daerah secara bersama-sama.
“Saya juga mengusulkan fesyen yang diselenggarakan di sepanjang pantai ini bisa dijadikan event nasional, tahun depan kami upayakan bisa masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN),” kata Menteri Sandiaga.
Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Gunung Kidul menjadi lokasi ke-14 untuk acara serupa tahun ini. Kemenparekraf konsisten dalam upaya memahami kebutuhan pelaku ekonomi kreatif serta memberikan dukungan dan fasilitasi terkait pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif melalui KaTa Kreatif.
KOMENTAR ANDA