Ilustrasi dehumidifier dari garam batu/Net
Ilustrasi dehumidifier dari garam batu/Net
KOMENTAR

AKHIR-AKHIR ini, cuaca cenderung lembab meskipun sinar matahari sangatlah terik. Akibatnya, kulit menjadi kering, gatal-gatal, tenggorokan pun kering, dan memicu batuk pada anak. Kulit yang kering memudahkan bakteri masuk ke dalam tubuh dan mengurangi imunitas.

Salah satu solusi untuk mengoptimalkan kelembapan udara, terutama di dalam ruangan, adalah dengan menggunakan dehumidifier.

Mengutip Better Homes and Gardens Australia, ada banyak jenis dehumidifier. Tapi sebelum terburu-buru membelinya, Bunda bisa mencoba membuat dehumidifier sendiri di rumah dengan menggunakan beberapa bahan, yaitu:

1. Gel Silica

Jangan membuang paket silica gel yang sering ada di kemasan barang. Gunakan untuk membuat dehumidifier sendiri. Caranya, ambil wadah plastik dan buat beberapa lubang di tutupnya. Tambahkan sachet silica gel dan letakkan wadah di tempat yang Bunda butuhkan. Pastikan saja jauh dari jangkauan anak dan hewan peliharaan.

2. Garam Batu

Untuk membuat dehumidifier dari garam batu, Bunda hanya membutuhkan garam batu dan dua ember. Buat beberapa lubang di ember pertama dan letakkan di dalam ember kedua. Selanjutnya, isi ember atas dengan garam. Pastikan Bunda mengosongkan ember luar saat terisi cairan.

3. Soda Kue

Dehumidifier dari soda kue hanya akan bekerja di ruangan sempit, seperti bagian atas lemari pakaian. Caranya, cukup masukan soda kue ke dalam mangkuk kecil dan letakan di area yang Bunda ingin mengurangi kelembapannya. Ganti soda kue secara rutin.

4. Arang

Arang juga hanya bisa dipakai di area kecil. Ambil kaleng dan beri lubang di tutupnya. Masukan arang ke dalam air dan ganti tutupnya. Tempatkan kaleng di manapun yang ada kelembapan ekstra. Biarkan arang bekerja.

5. Kalsium Klorida

Cara kerjanya sangat mirip dengan garam batu. Mencari kalsium klorida cukup mudah, Bunda tinggal membelinya di supermarket lokal. Kalsium klorida berbentuk kristal putih. Saat kristal menyerap kelembapan, ia akan mengeras. Setiap kantong dehumidifier kalsium klorida dapat bertahan hingga 60 hari.

6. Tanaman Hias

Letakkan bebera[a tanaman hias, seperti bunga lily, palem, dan anggrek. Tanaman-tanaman tersebut dapat meningkatkan kelembapan dan yang lain menyerapnya.

Itulah beberapa cara untuk membuat dehumidifier sendiri di rumah. Ingin mencobanya?




Masakan Mudah Gosong, Sudahkah Bunda Lakukan 6 Langkah Ini?

Sebelumnya

Tips Menikmati Akhir Pekan ‘Anti-Boring’ Bersama Keluarga

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Family