TAHUKAH Sahabat Farah, sekarang bukan lagi zamannya pengasuhan hanya dilakukan oleh ibu seorang diri. Karena sejatinya dalam pertumbuhan dan perkembangannya, anak sangat membutuhkan figur seorang ayah.
Ayah memainkan peran dalam kehidupan setiap anak yang tidak dapat diisi oleh orang lain. Peran ini dapat berdampak besar pada seorang anak dan membantu membentuk pribadinya menjadi orang yang dia inginkan.
Memang, selama ini ibu dianggap memegang kendali besar dalam mengurus anak. Namun tidak ada salahnya ayah mengimbangi peran ibu dalam memberi perhatian saat anak membutuhkannya. Bisa dengan menyuapi dan mendampingi anak saat makan, bermain di waktu senggang, juga berkomunikasi dengan anak.
Inilah pentingnya kehadiran ayah pada perkembangan anaknya.
1. Peran Ayah pada Kondisi Mental Anak
Ayah yang terlibat dalam keseharian anaknya dapat membuat emosi anak lebih stabil, sang anak dapat terhindar dari gangguan mental di masa mendatang, dan menjadikan anak menjadi sosok yang percaya diri. Kedekatan ayah dengan anak juga dapat membuat anak lebih pandai mengendalikan stres.
2. Peran Ayah pada Karakter Putrinya
Seorang ayah bisa membuat putrinya menjadi perempuan yang percaya diri dan tidak mudah jatuh dalam rayuan lawan jenis. Selain itu, melansir Pediatric Associates of Franklin, anak perempuan biasanya menggantungkan rasa aman dan dukungan emosional dari ayahnya.
Seorang ayah semestinya dapat menjadi panutan dan menunjukkan kepada putrinya seperti apa pria yang baik dan patut dicintai putrinya. Jika seorang ayah penuh kasih dan lembut, putrinya akan mencari sifat itu pada pria di masa mendatang.
3. Peran Ayah dalam Perkembangan Kognitif Anak
Melansir laman resmi Kemendikbudristek, ayah memiliki peran aktif dalam perkembangan kognitif dan emosional anaknya. Ketika ayah banyak terlibat dalam kehidupan anak-anaknya, maka anak dapat lebih rajin belajar, berprestasi di sekolah, menunjukkan perilaku yang baik dan sehat, tahu bakat dan potensinya, serta dapat terhindar dari gangguan mental ke depannya.
4. Peran Ayah pada Putranya
Ayah menjadi panutan bagi anak laki-lakinya. Jika seorang ayah memperlakukan orang lain dengan baik dan hormat, maka putranya juga akan tumbuh dan memperlakukan orang lain dengan cara yang sama.
5. Peran Ayah dalam Zona Tidak Nyaman Anak
Dikutip dari berbagai sumber, seorang ayah adalah pihak yang mendorong anak-anak menghadapi atau menjalani hal yang di luar zona nyaman sang anak, misalnya membiarkan anaknya belajar menyelam, berbicara dengan orang baru, mengatasi rintangan secara mandiri.
Seorang ayah yang aktif dalam pengasuhan dapat membuat anaknya merasa dicintai dan memiliki ayahnya sebagai sumber cinta dan saksi bahwa mereka tumbuh sehat, bahagia, dan memiliki harga diri yang tinggi.
Sementara itu jika disorot dari struktur keluarga, jika kedua orangtua terlibat dalam kehidupan anaknya, maka kontribusi keduanya dapat membuat anak mendapatkan lebih banyak cinta dari orang-orang lain di sekitarnya dan memiliki tumpuan hidup, tempat pulang saat dia merasakan kerasnya dunia. 
KOMENTAR ANDA