KECELAKAAN kapal selam Titanic di Samudera Atlantik Utara menyisakan duka mendalam bagi keluarga Suleman Dawood beserta ayahnya Shahzada Dawood, Minggu (18/6).
Sang bibi Azmeh Dawood menceritakan Suleman usianya sangatlah muda setelah dinyatakan meledak dan tidak ada yang selamat pada peristiwa tersebut.
"Dia ketakutan sebelum kapalnya berangkat," kata Azmeh dikutip dari Insider, Sabtu (24/6).
Menurut dia, ponakan laki-lakinya itu ikut karena tak mau jauh dari Ayahnya. Dikatakan Azmeh, Mahasiswa Universitas Strathclyde itu tetap berangkat untuk merayakan hari ayah di akhir pekan itu.
"Shahzada, sangat terobsesi dengan kapal Titanic," ujarnya.
Dia mengatakan, kakaknya itu sudah sedari kecil suka dengan kapal fenomenal tersebut.
"Ketika ada informasi Shahzada begitu bersemangat dan mengajak serta putranya, Suleman," terangnya.
Sebelumnya, kapal selam wisata Titanic itu mengangkut lima orang penumpang pada Minggu (18/6). Kelima awak yang berada di dalam saat kecelakaan tewas setelah hilang di bawah reruntuhan Titanic di Atlantika Utara.
"Jika saya diberi duit satu juta dolar sekalipun, saya gak akan pernah masuk ke Titan (nama kapal selam milik OceanGate)," imbuhnya.
Suleman Dawood sendiri diketahui adalah remaja yang suka dengan sastra fiksi ilmiah. Dirinya sangat menyukai hal-hal baru dan senang voli.
Sedangkan ayahnya, Shahzada Dawood adalah pria keturunan Pakistan yang merupakan wakil ketua Engro Corporation, salah satu perusahaan pupuk terbesar di Pakistan
KOMENTAR ANDA