Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

PEMPROV DKI Jakarta memastikan akan mengoperasikan bus Trasjakarta (busway) tujuan Bandara Soekarno Hatta mulai 4 Juli mendatang. Pada tanggal tersebut, akan ada empat sampai lima bus yang akan diujicobakan. Pemberangkatan dilakukan dari Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan, selama uji coba itu bus akan digratiskan. Bus berangkat dari Terminal Kalideres menuju Terminal Kargo dan Kantor Angkasa Pura II di Tangerang, Banten.

Busway dibagi dalam dua waktu pelayanan, yaitu pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB dan pukul 18.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Adapun waktu tempuh diperkirakan maksimal 45 menit untuk sekali perjalanan, sehingga perlu waktu 90 menit saat pulang-pergi.

“Tentu nanti ada beberapa bus stop yang kita siapkan di lintasan, karena tidak masuk tol. Tipe Transjakarta akan menggunakan lower deck (dek rendah),” jelas Syafrin.

Sementara itu, Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen menjelaskan, untuk rentang waktu kedatangan antar bus ditentukan selama 20 menit. Maksudnya, agar bus tidak datang bersamaan dan tidak ada kekosongan armada. Jadi, perlu dibuat jadwal antara kedatangan bus yang pertama, kedua, dan ketiga, serta selanjutnya.

“Untuk kapasitas satu bus, bisa menampung 60-80 orang. Diterapkannya headway (jadwal kedatangan) agar tidak terjadi penumpukan penumpang, sehingga yang terlambat datang bisa tetap mendapatkan pelayanan,” ucap Revi.

Khusus untuk pegawai bandara

Di lain waktu, Kasubdit Pendanaan dan Pengawasan Angkutan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Ghoefron Koerniawan menegaskan, selama uji coba masyarakat atau penumpang komersil belum bisa ikut naik. Hanya pegawai bandara yang bisa menumpanginya.

“Fokusnya sih karyawan sebenarnya, di bandara untuk uji coba,” ucap Ghoefron.

Dia melanjutkan, proses uji coba bisa jadi memakan waktu yang tidak sebentar, tergantung permintaan pasar. Bisa jadi, akan dilakukan selama seminggu, dua minggu, atau bahkan satu hingga dua bulan.




Kementerian Agama Luncurkan Program “Baper Bahagia” untuk Dukung Ketahanan Pangan Masyarakat Desa

Sebelumnya

Fitur Akses Cepat Kontak Darurat KDRT Hadir di SATUSEHAT Mobile

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News