MENTERI Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah melepas delegasi Indonesia untuk mengikuti kompetisi keterampilan bertajuk Worldskills ASEAN ke-13 yang diselenggarakan di Singapura pada 23-25 Juli 2023.
Worldskills ASEAN tahun ini adalah ajang yang tertunda pada tahun 2020 akibat pandemi COVID-19. Pada tahun ini, 10 negara ASEAN berpartisipasi dalam 22 bidang kejuruan yang dilombakan.
Wordskills ASEAN menurut Menaker Ida mempunyai arti penting untuk mempersiapkan SDM yang kompeten. Dalam ajang ini, Indonesia bisa melihat sejauh mana daya saing SDM bangsa dibandingkan kompetitor lainnya.
“Kalian putra dan putri terbaik bangsa yang sudah terpilih melalui seleksi yang begitu panjang dan ketat, dan saya yakin kalian telah mempersiapkan diri dengan baik, dengan seamngat juang yang pantang menyerah untuk jadi juara,” kata Menaker dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).
Sebelumnya, kompetisi ini dikenal dengan sebutan ASEAN Skill Competition (ASC) yang merupakan kegiatan rutin di kawasan ASEAN setiap dua tahun sekali.
Kompetisi ini bertujuan meningkatkan kerja sama pelatihan, mempromosikan pendidikan dan pelatihan vokasi, serta meningkatkan kualitas tenaga kerja muda di negara-negara ASEAN. Para peserta kompetisi ini disebut sebagai kompetitor.
Indonesia mengirimkan 36 kompetitor untuk 18 bidan kejuruan, di antaranya Automobile Technology, CNC Maintenance, Electronics, Graphic Design Technology, Beauty Therapy, Hairdressing, Internet of Things, IT Network System Administration, Mechanical Engineering CAD, dan Restaurant Service.
“Saya mengimbau agar kitab isa menunjukkan jati diri yang baik dan profesional, serta sportivitas yang tinggi. Tunjukkan bahwa selain skill (yang baik), kita juga tak kalah dalam sikap, perilaku, juga kepribadian,” tegas Menaker Ida.
KOMENTAR ANDA