ilustrasi Poster Musk dan Zukerberg Jelang Adu Jotos/net
ilustrasi Poster Musk dan Zukerberg Jelang Adu Jotos/net
KOMENTAR

PETARUNGAN adu jotos antara dua pebisnis miliarder, Elon Musk dan Mark Zuckerberg pasti ditunggu-tunggu publik. Hal ini dikarenakan mereka akan adu tarung di Italia sebagai 'acara amal' yang spektakuler. 

Pertarungan kandang tempat Musk dengan Zuckerberg akan diadakan di "lokasi epik" dengan tema Romawi kuno.

"Saya berbicara dengan PM Italia dan Menteri Kebudayaan. Mereka telah menyetujui lokasi yang epik," tulis Musk dalam akun Xnya seperti dimuat Channel News Asia, Minggu (13/8). 

Sementara itu, Kepala Meta Zuckerberg merespons di jaringan sosial Threads-nya, memposting foto dirinya bertelanjang dada dan menjepit lawan di "oktagon halaman belakang". Sebagai seorang penggemar seni bela diri jiu jitsu, Zuckerberg berkata telah menunggu momen pertarungan dengan Musk ini.

"Jika dia pernah menyetujui tanggal yang sebenarnya, Anda akan mendengarnya dari saya. Sampai saat itu, harap asumsikan apa pun yang dia katakan belum disetujui," ujarnya.

Elon Musk dan Mark Zuckerberg telah saling memprovokasi untuk digelarnya pertandingan kandang seni bela diri campuran atau MMA sejak Juni.

Elon Musk pernah mengatakan bahwa Colosseum kuno Roma akan menjadi lokasi tempat diadakannya duel keduanya. Namun Elon Musk yang merupakan pemilik platform media X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, mengatakan pada hari Jumat bahwa duel itu tetap bertema Romawi kuno.

"Setiap acara dengan Musk akan mengumpulkan jumlah yang sangat besar, jutaan euro, (yang) akan disumbangkan ke dua rumah sakit anak Italia yang penting. Ini juga akan menjadi kesempatan untuk mempromosikan sejarah kita dan warisan arkeologi, seni, dan budaya kita dalam skala global," kata Menteri Kebudayaan Italia Gennaro Sangiuliano. 

Hasil dari pertandingan keduanya akan dikelola oleh yayasan yang dijalankan oleh dirinya sendiri dan Zuckerberg dan bukan oleh Ultimate Fighting Championship (UFC), promotor seni bela diri campuran yang berbasis di Las Vegas.

Meski begitu, Zuckerberg mengatakan dalam posting Threads-nya bahwa ia ingin bekerja dengan organisasi profesional seperti UFC untuk membuat susunan pemain yang menyoroti atlet elit dalam olahraga tersebut.




Menteri PANRB Rini Widyantini: Meningkatkan Kepemimpinan Perempuan untuk Menciptakan Kesetaraan Gender dan Lingkungan Kerja Inklusif di Sektor Pemerintahan

Sebelumnya

Menteri HAM Natalius Pigai Terima Penghargaan "Tokoh Nasional Demokratis dan Berintegritas” dari JMSI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News