POLUSI udara ditambah cuaca terik saat ini tak pelak membuat anak-anak semakin sering mengalami pilek.
Jika dulu pilek bisa hilang dalam waktu lebih kurang tiga hari dan hanya dibutuhkan istirahat yang cukup untuk mempercepat kesembuhan, maka berbeda dengan saat ini. Salah satu orang tua yang mengeluhkan sulitnya menjaga kondisi anak saat ini adalah artis Sandra Dewi.
Ia mengatakan anaknya kini mudah meler padahal sebelumnya tergolong jarang sakit. Polusi udara yang buruk juga membuat daya tahan tubuh anak mudah menurun.
Menyikapi kondisi terkini, dr. Iis Nuriati memberikan tips ‘klasik’ untuk menghindarkan anak dari berbagai penyakit, terutama batuk dan pilek.
“Kiat menjaga kesehatan yang ‘klasik’ memang harus kita disiplinkan pada si kecil. Mulai dari mengenakan masker saat berada di luar rumah, mengonsumsi vitamin untuk memperkuat imunitas, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, minum banyak air putih, tidak jajan sembarangan, dan istirahat yang cukup,” ujar dr. Iis saat diwawancarai Farah.id (18/8/2023).
Khusus untuk pilek, dr. Iis menambahkan terutama bagi pemilik alergi, harus sering mencuci hidung secara berkala.
Bagusnya mencuci hidung dengan larutan NaCl (natrium chloride) yang biasa dipakai untuk infus. Atau dengan garam untuk cuci hidung (kemasan sachet) yang bisa dibeli secara online, kita larutkan sendiri lalu kita masukkan ke dalam botol spray yang juga bisa dibeli secara online.
“Menurut saya, cuci hidung itu bagus untuk pencegahan, terlebih lagi pilek yang disebabkan debu atau polusi, cuci hidung sangat membantu. Demikian pula jika pilek disebabkan virus, jika masih tahap awal yaitu virus berada di dalam hidung kita dapat mencegahnya dengan mencuci hidung,” kata dr. Iis.
Diketahui bahwa penderita alergi debu bisa mengalami berbagai gejala yang berkaitan dengan pilek seperti bersin-bersin, hidung berair, hidung tersumbat, hingga hidung gatal. Sedangkan pilek akibat virus influenza biasanya mengeluarkan ingus alias lendir.
“Mencuci hidung juga dapat mempercepat penyembuhan, karena ingus yang tertahan dalam hidung bisa keluar,” tutup dr. Iis. 
KOMENTAR ANDA