Foto dari Citra Satelit NASA/Net
Foto dari Citra Satelit NASA/Net
KOMENTAR

JUMLAH korban tewas akibat bencana kebakaran Hawaii naik mencapai 114 orang, sebagian besar belum teridentifikasi dan penyebab spesifik kebakaran hutan belum diumumkan. 

Pemerintah setempat menggunakan citra satelit yang ditangkap Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk melihat kondisi paska kebakaran hebat yang terjadi di Pulau Maui, Hawaii beberapa waktu lalu itu. 

"Kami sangat sedih karena kami mengalami kerugian yang begitu besar," kata  Gubernur Hawaii, Josh Green dilansir dari Associated Press, Minggu (20/8). 

Melihat dari peristiwa ini, kehancuran Pulai Maui, Hawaii menekankan konsekuensi mematikan dari perubahan iklim yang didorong oleh manusia melalui rekaman yang dari luar angkasa.

Sebagai informasi, kota pesisir Lahaina yang menjadi salah satu daerah yang paling parah mengalami kebakaran.

Dari foto yang diambil dari satelit, terlihat hampir semua infrastrukturnya hancur berantakan beruba abu termasuk bangunan monumental seperti Gereja Waiola.

Selain itu, perangkat pengorbit Bumi lainnya juga berhasil menangkap pemandangan tragedi itu, termasuk satelit Landsat 8 NASA dan pesawat ruang angkasa pengamat Bumi Sentinel-2 Eropa.

Keduanya terbang di atas kebakaran hutan Hawaii pada 8 Agustus dan menampilkan gambar yang memilukan setelah kebakaran ini, dan dinobatkan sebagai yang paling mematikan dalam sejarah negara bagian.

 




Dukung Presiden Prabowo Bawa Ahli Medis India ke Indonesia, Andi Arief: Kasihan Rakyat Kecil Tidak Punya Jalan Keluar untuk Transplantasi Organ

Sebelumnya

Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News