Ilustrasi Ibu menyusui anak/net
Ilustrasi Ibu menyusui anak/net
KOMENTAR

IBU yang memiliki bayi dianjurkan untuk dapat memberikan Air Susu Ibu (ASI) secara baik. Kesadaran untuk memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan menjadi sangat penting.

"Kemudian menyusui disempurnakan sampai 24 bulan," kata Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo dilansir Farah.id dari laman resmi BKKBN, Minggu (20/8). 

Dia menuturkan, mayoritas alasan ibu-ibu ini tidak menyusui disebabkan ASI tidak keluar. Sebetulnya, menurut dia, alasan ASI tidak keluar itu tidak bisa kita terima. 

"Sebab tidak keluarnya ASI  karena kita sendiri yang tidak  memberikan ASI sesering mungkin," ujarnya. 

Sebenarnya, dia menambahkan, Tuhan telah membuat hukum yang sangat baik ketika bayi itu menyedot puting ibunya. Di sana ada hormon yang dikeluarkan dari otaknya perempuan itu. 

"Namanya hormon oksitosin dan hormon prolaktin" ungkapnya. 

Manusia di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) itu juga ditentukan kesempurnaan penglihatan, pendengaran, bicara, emosi,  logika, kemandirian-interaksi, motorik. 

Semunya dimulai di situ sehingga kalau ini salah dalam memulai maka bisa menentukan masa depan anak itu sendiri dan waktunya adalah 1000 HPK.

 




Dukung Riset dan Publikasi Ilmiah, Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta Luncurkan Jurnal Yustisia Hukum dan HAM “JURNALIS KUMHAM”

Sebelumnya

Momen Unik yang Viral, Kebersamaan Presiden Prabowo dan Kucing Bobby Kertanegara di Istana

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News