KAMI. sebagai pionir modest fashion di Indonesia akan menghadirkan koleksi kain tenun Endek bertajuk “Orva” ke ajang Front Row Paris 2023 yang digelar Indonesian Fashion Chamber (IFC) pada 2 September, bertempat di The Westin Paris, Vendome.
Setelah sukses tampil di New York Fashion Week, Kami. kembali memamerkan karya indah wastra Nusantara, kali ini tenun Endek khas Bali.
Dalam misi mempromosikan keragaman budaya lokal Nusantara, Orva mewujudkan sentuhan magis warna-warni kain Endek khas Bali yang ditransformasikan ke dalam gaya puitis ala Paris.
Siluet feminin menampilkan detail tumpuk draperi dan potongan asimetris menyempurnakan tampilan kain Endek bergaya Paris yang modern sekaligus anggun.
Orva Collection tampil di trunk show jelang Front Row Paris 2023/@kamiidea
“Suatu kehormatan bagi Kami. memperkenalkan budaya Indonesia yang kaya makna bersama para pelaku industri fesyen lain hingga sampai ke pusat mode dunia,” ungkap salah satu Founder Kami. Istafiana Candarini dalam keterangan yang diterima Farah.id.
Irin, panggilan akrabnya, menceritakan inspirasi dari eksistensi kain Endek yang lekat dengan kesakralan bagi masyarakat Bali. Yang mana, kain Endek biasanya dikenakan dalam upacara keagamaan.
“Kami. ingin mengisahkan tentang romantisme kain Endek yang sudah hampir punah. Karena biasanya digunakan untuk masyarakat Bali berdoa, maka kain ini memaknai hubungan manusia dengan Tuhan. Inilah bentuk lain romantisme yang ingin kami hadirkan, yaitu bagaimana hubungan manusia dengan Tuhan, juga alam semesta,” ungkap Nadya Karina saat media gathering Front Row Paris dan IN2MF in Paris besutan IFC di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta (24/8/2023).
Dalam kesempatan goes to Paris ini, Kami. menghadirkan 10 looks bernuansa lebih modern yang tak hanya dapat dipakai di acara resmi maupun nonformal. Penggunaan warna-warna cerah khas spring/summer mengadaptasi citra Paris yang chic dan dramatis.
Koleksi Orva mengeksplorasi motif bunga Rain Lily khas Kami. dan kain Endek dari Agung Bali Collection. Kami. menggunakan berbagai material mulai dari linen, katun, tulle, sillk, juga organza.
“Semoga koleksi Orva dapat menjadi angin segar bagi pecinta feyen dan diapresiasi sebagai persembahan Kami. untuk Indonesia tercinta,” ujar Irin.
Kami didirikan oleh Istafiana Candarini, Nadya Karina, dan Afina Candarini pada tahun 2009 sebagai modest fashion brand untuk perempuan Indonesia. Filosofi busana Kami adalah menggambarkan sosok perempuan cerdas nan cantik yang mengedepankan orisinalitas dan kenyamanan berbusana.
Di tahun 2017, ada sedikit perubahan pada nama label menjadi “Kami.” namun tetap fokus pada ciri khas berupa motif cetak khas Kami.
KOMENTAR ANDA