Lobster menjadi salah satu jenis ikan bermerkuri. Sebaiknya hati-hati mengonsumsinya/Net
Lobster menjadi salah satu jenis ikan bermerkuri. Sebaiknya hati-hati mengonsumsinya/Net
KOMENTAR

IKAN adalah salah satu sumber protein terbaik untuk tubuh. Sejumlah ikan mengandung lemak sehat yang memiliki banyak khasiat, terutama untuk kesehatan. Namun, ada beberapa ikan yang ditemukan memiliki kadar merkuri dalam tingkat tinggi. Merkuri yang tinggi ini bisa berubah menjadi racun untuk tubuh.

Salah satunya adalah Lobster. Ikan ini sering kali menjadi salah satu jenis seafood yang digemari banyak orang. Namun sayangnya, ikan ini mengandung merkuri dalam tingkat sedang. Karenanya, sangat disarankan untuk tidak terlalu sering mengonsumsinya.

Selain lobster, tuna juga mengandung merkuri yang banyak. Memang tidak semua tuna demikian, hanya pada jenis albacore dan ikan tuna mata besar (big eye tuna). Berhati-hati pula pada ikan tuna yang dikalengkan.

Ada tiga jenis merkuri, yaitu organik, anorganik, dan unsur (logam). Methylmercury adalah bentuk merkuri organik yang sangat beracun bagi manusia dan banyak ditemukan pada ikan. Methylmercury ini bisa jadi beracun bagi sistem saraf pusat, mulai dari otak hingga sumsum tulang belakang. Senyawa ini bahkan bisa menyebabkan kerusakan permanen.

Bahaya lain dari methylmercury adalag lumpuh otak, kebutaan, gangguan fungsi mental, gangguan fungsi paru-paru, hingga gangguan pertumbuhan. Tingkat merkuri bisa naik secara bertahap pada orang dewasa dan menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal dan otak.

Merkuri memang bisa hilang dengan sendirinya dari tubuh, tetapi membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Karenanya, bagi perempuan yang berencana hamil, disarankan untuk menghindari asupan ikan yang mengandung merkuri tinggi, karena bisa mengganggu janin.

Berikut ini beberapa jenis ikan, selain lobster dan tuna, yang juga mengandung merkuri dalam batas sedang hingga tinggi:

  • Ikan jabad atau tilefish. Ikan ini mengandung kadar merkuri paling tinggi dibandingkan yang lainnya, karena ia memiliki durasi hidup yang paling lama di antara ikan-ikan kecil lainnya.
  • Ikan todak atau swordfish. Di pasaran, ikan ini biasanya dijual dalam bentuk fillet yang dibekukan dan kerap kali disandingkan dengan ikan dori.
  • Ikan hiu.
  • Ikan king mackerel.
  • Ikan orange roughy. Usianya yang bisa mencapai 150 tahun membuat ikan ini menjadi salah satu yang bermerkuri tinggi.
  • Ikan marlin.
  • Ikan barramundi atau bass.

Sekali lagi, ada baiknya untuk menghindari jenis-jenis ikan yang bermerkuri. Meskipun kadarnya tidak terlalu tinggi, tetapi bila dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan waktu yang lama, bisa mengganggu kesehatan tubuh.




Fish Therapy untuk Melancarkan Aliran Darah dan Mengurangi Stres, Coba Yuk!

Sebelumnya

Murah dan Mudah, Ini Definisi “Makan Sehat” yang Harus Kamu Pahami dengan Benar

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health