AWAL BULAN ini regulator Eropa mengesahkan vaksin terbaru Pfizer di musim gugur untuk orang dewasa dan anak-anak berusia 6 bulan.
Demikian Amerika Serikat (AS) yang bakal menyusul mempersiapkan pembaruan atau update dari vaksin Covid-19.
Hal ini dilakukan dalam upaya mencegah "tripledemik" yang diprediksi bakal lebih berbahaya karena menyerang pernafasan seperti tahun lalu.
"Vaksin terbaru ini rencananya bakal dipadukan dengan vaksin flu," kata Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, Mandy Cohen dilansir dari AP news, Senin (11/9).
Vaksin pertama dipersiapkan untuk virus RSV (respiratory syncytial virus) yang bisa menyebabkan infeksi di saluran napas dan paru-paru.
Nanti, vaksin tersebut akan diluncurkan kepada orang lanjut usia dan wanita hamil.
Dia berharap vaksin ini dapat membantu mencegah "tripledemik" seperti tahun lalu di saat banyak orang mengalami musim flu, sehingga menyebabkan rumah sakit kewalahan menghadapinya.
"Akan ada banyak virus pada musim dingin ini. Itu sebabnya kami ingin menjadi yang terdepan," ujarnya.
Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) memberikan resep baru kepada pembuat vaksin Covid-19 untuk musim gugur ini.
Suntikan yang diperbarui memiliki satu target, yakni turunan dari omicron bernama XBB.1.5.
FDA akan segera memutuskan apakah setiap perusahaan telah memenuhi standar keamanan, efektivitas dan kualitas. Kemudian CDC harus menandatanganinya sebelum vaksinasi dimulai.
berjalannya waktu, terutama terhadap infeksi yang lebih ringan karena virus terus berkembang.
"Hal terbaik yang dapat dilakukan orang untuk mempertahankan gaya hidup normal adalah dengan terus mendapatkan suntikan booster," kata pakar vaksin Duke University, David Montefiori.
KOMENTAR ANDA