KABAR gembira untuk para pecinta gunung. Asosiasi Pendaki Gunung Tibet memberikan izin pendakian untuk umum yang berencana mencapai puncak pegunungan Cho Oyu dan Shishapangma.
Cho Oyu memiliki ketinggian 8.188 meter di atas permukaan laut, sedangkan Shishapangma berdiri di ketinggian 8.027 mdpl. Meski dibuka untuk umum, kedua gunung ini hanya diperuntukkan bagi pendaki profesional, karena jalurnya cukup berbahaya.
Kedua gunung ini berada di pegunungan Himalaya. Gunung Cho Oyu terletak di perbatasan Tibet dan Nepal. Gunung ini merupakan puncak tertinggi keenam di dunia. Cho Oyu terkenal dengan keindahannya dan rute yang menantang sehingga menjadi tujuan popular para penggemar petualangan.
Nama Cho Oyu berasal dari bahasa Tibet, di mana Cho artinya pirus dan Oyu berarti dewi. Cho Oyu pertama kali berhasil didaki oleh ekspedisi Austria yang dipimpin oleh Herbert Tichy pada 1954.
Musim pendakian yang sempurna untuk Cho Oyu adalah dari April hingga Mei dan akhir September hingga Oktober.
Sedangkan gunung Shishapangma atau yang sering disebut Xixabangma atau Gosainthan, terletak di jantug pegunungan Himalaya. Gunung ini merupakan puncak tertinggi ke-14 di dunia. Sejak dulu, puncaknya menarik untuk didaki.
Gunung ini berada di wilayah otonomi Tibet, dekat perbatasan Nepa. Shishapangma berhasil didaki oleh ekspedidi Tiongkok pimpinan Xu Jing (1964).
Dengan diberikannya kesempatan kepada warga asing untuk mendaki puncak gunung Cho Oyu dan Shishapangma, maka pendaki dari seluruh dunia akan bersiap untuk mencoba menaklukan keduanya. 
KOMENTAR ANDA