MENJALANI bisnis fesyen di Indonesia, Haykal Kamil berharap pemerintah dapat melindungi para pelaku industri lokal dalam menghadapi serbuan produk asing yang dijual dengan harga murah.
Menangani jenama ZM by Zaskia Mecca, Haykal mengaku bahwa fokus utamanya adalah bagaimana agar produk fesyen buatannya laku keras.
“Selama ini saya berprinsip fesyen ini bagaimanapun harus menjadi bisnis yang bisa menghidupi banyak orang. Karena itulah kami memilih target pasar mayoritas, sesuai piramida penduduk Indonesia yang terbanyak adalah middle income, karena itu produk kami harus affordable,” papar Haykal dalam Kick Off IN2MF di Gala Rooftop, 8th Level Sutasoma Hotel &The Tribrata Darmawangsa, Jakarta pada Jumat (13/10).
Dalam kesempatan tersebut, Haykal menceritakan pengalamannya baru-baru ini berkunjung ke China.
Menurutnya, sebentar lagi akan ada skema penjualan manufacture to buyers, di mana produsen langsung menyasar pembeli. Tidak perlu ada brand, tidak perlu ada agen atau reseller, sehingga harga produk impor menjadi sangat miring. Sementara di dalam negeri, penjualan produk lokal di social commerce justru dihapuskan.
“Bayangkan berapa banyak rantai usaha yang diputus jika sistem manufacture to buyers itu berjalan. Saya berharap pemerintah dapat melindungi pelaku usaha fesyen Tanah Air. Jika kita dilindungi dengan cara bermain yang ‘sehat’, maka industri fesyen lokal akan berkembang. Kalau sekarang, kita jadi penasaran, sebenarnya kepentingan siapa yang dilindungi dengan adanya larangan berjualan di social commerce,” kata Haykal.
ZM by Zaskia Mecca menjadi salah satu local brand yang akan tampil di panggung INDONESIA International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Jakarta Convention Center pada 25-29 Oktober 2023.
Untuk fashion show di panggung IN2MF, ZM by Zaskia Mecca akan menghadirkan koleksi bertajuk Aksara Nusantara. Koleksi ini menampilkan aksara Jawa, sebagai salah satu bentuk pelestarian budaya Nusantara yang senantiasan digaungkan ZM.
IN2MF yang masuk dalam rangkaian Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) merupakan event modest fashion terbesar di Indonesia yang diselenggarakan Bank Indonesia bersinergi dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dan Indonesian Fashion Chamber (IFC).
IN2MF menghadirkan gebrakan istimewa di tahun ke-10 penyelenggaraan ISEF dengan melibatkan lebih banyak desainer Indonesia maupun luar negeri serta pelaku bisnis yang mengikuti pameran. 
KOMENTAR ANDA