Pekerjakan Disabilitas, Sejumlah Perusahaan dan BUMN Raih Penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan

KEMENTERIAN Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI memberikan apresiasi tinggi kepada sejumlah perusahaan dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mempekerjakan karyawan penyandang disabilitas. 

Acara yang diselenggarakan di Hotel Pullman Jakarta, Selasa (17/10) ini mendapat perhatian khusus dari Stafsus Presiden, Angkie Yudistia, yang turut hadir. Ia mengaku senang karena teman-teman penyandang disabilitas dilibatkan langsung dalam dunia kerja.

Pelibatan penyandang disabilitas dalam sebuah perusahaan diatur pula pada Perpres 67 Tahun 2020 yang mengatur mengenai syarat dan tata cara, pemberian penghargaan dalam penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas.

“Para disabilitas juga perlu dipertimbangkan dari segi kinerja dan jangan lagi ada perbedaan dalam peluang kerja bagi teman-teman disabilitas,” kata Angkie saat memberikan sambutan dalam acara tersebut.

Dari 189 perusahaan dan enam BUMN, terpilih sembilan perusahaan yang mendapatkan penghargaan dalam tiga kategori, yaitu:

1. Kategori perusahaan besar, diberikan kepada PT Wahyu Manunggal Sejati, PT Feng Tay Indonesia Enterprises, dan PT Changsin Reksa Jaya.
2. Kategori perusahaan sedang, diberikan kepada PT The Costume Magnifique, Aston Kuta Hotel, dan CV Arsyadina.
3. Kategori persahaan kecil, diberikan kepada PT Desain Kreatif Indonesia, Café Energi Positif, dan UD Sentral Gorden.

Sedangkan tiga BUMN yang mendapatkan penghargaan adalah PT Bank Rakyat Indonesia (persero) TBK, PT Bank Mandiri (Persero) TBK, dan PT Pupuk Indonesia (persero).

Para pemenang telah mendapatkan nilai terbaik dari lima indikator, yaitu jumlah karyawan dan status pekerja disabilitas, ragam dan jabatan penyandang disabilitas, sistem upah pekerja penyandang disabilitas, aksesibilitas, peralatan penunjang dan fasilitas umum, serta program keselamatan kerja dan kesehatan bagi penyandang disabilitas.

Kepada para pemenang, Kemenaker memberikan hadiah uang senilai Rp60 juta untuk keperluan peralatan kerja penunjang.

Turut hadir dalam acara ini yaitu Menaker RI Ida Fauziyah, para pejabat tinggi Kemenko Perekonomian, Kemenko PMK, Kemensos, Kemendagri, Direktur Investasi BPJS Ketenagakerjaan, Ketua Komisi Nasional Disabilitas Dante Rigmalia, Ketua BNSP.

Lalu, perwakilan APINDO, dan tim penilai penghargaan. Hadir pula pimpinan perusahaan dan pimpinan BUMN. Acara didukung oleh hiburan dari organisasi pembinaan penyandang disabilitas anak YPAC.