PIT & MUKERNAS XIII PUDI di Sheraton Grand Gandaria City, Jakarta (21/10)/Dok. PUDI
PIT & MUKERNAS XIII PUDI di Sheraton Grand Gandaria City, Jakarta (21/10)/Dok. PUDI
KOMENTAR

PERHIMPUNAN Dokter Umum Indonesia (PUDI) menggelar Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) XIII di Hotel Sheraton Grand Gandaria City, Jakarta pada 20-22 Oktober 2023. PIT & MUKERNAS XIII diikuti sekitar 1000 dokter dari seluruh daerah di Tanah Air.

PIT & MUKERNAS XIII PUDI dihadiri Wakil Gubernur Lemhanas Laksda Maman Firmansyah, mantan Menteri Kesehatan dr. Siti Fadilah Supari, Sekjen PB Ikatan Dokter Indonesia dr. Ulul Albab, Sp.OG, mantan Ketua PB IDI dr. Zainal Abidin, MH., Ketua Dewan Pembina PP PDUI dr. Abraham Andi Padlan Patarai, dan Ketua PUDI Cabang seluruh Indonesia.

Ketua Panitia PIT & MUKERNAS XIII PUDI dr. Widya Murni, MARS menjelaskan bahwa semenjak pandemi COVID-19, dokter umum tidak hanya menjadi garda depan pelayanan kesehatan tapi juga harus bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk hidup lebih sehat demi kualitas hidup yang lebih baik.

“Pada pelaksanaan PIT tahun ini, kami lebih menitikberatkan pada materi-materi yang dibutuhkan para dokter umum agar bisa menjadi bekal untuk praktik di fasyankes tingkat pertama,” ujar dr. Widya dalam laporannya pada acara pembukaan yang digelar Sabtu (21/10).

Salah satu yang menjadi topik menarik dalam pertemuan tahun ini adalah pemanfaatan media sosial sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat tentang kesehatan, termasuk untuk mengklarifikasi hoaks kesehatan yang banyak beredar.

PIT tahun ini diikuti dengan antusiasme tinggi dari para anggota PUDI. Hal ini dikarenakan sejumlah materi yang dihadirkan menjadi hal yang sangat dibutuhkan. Salah satunya adalah materi How to be a Good Doctor, yang sepintas tampak sederhana tapi memiliki dampak luar biasa bagi para dokter umum di tempat kerja.

Diketahui bahwa jumlah dokter umum di Indonesia sebanyak 190 ribu orang dari total 240 ribu dokter di Indonesia. Jumlah tersebut mengindikasikan bahwa Perhimpunan Dokter Umum Indonesia merupakan pilar utama dalam rumah besar dokter Indonesia.

Sementara itu, Presidium PP PDUI dr. Imelda Datau, MM, S.Ag. menjelaskan tentang Musyawarah Kerja Nasional yang dihadiri 34 Ketua PDUI Cabang seluruh Indonesia yang membahas Draft Rekomendasi Program Kerja sebagai Amanah dari Kongres Nasional IV PDUI.

MUKERNAS PUDI juga membahas rekomendasi yang akan diberikan dalam RAKERNAS III IDI di Kendari terkait reorganisasi yang bertumpu pada pengembangan teknologi digital.

“Dalam MUKERNAS, kami juga mengusung dua rekomendasi eksternal. Pertama, mendorong pemangku kepentingan untuk semua pemangku kepentingan agar Pemilu 2024 berjalan langsung, umum, bebas, jujur, dan adil. Dan kedua, meminta pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina, termasuk mengirim tenaga dokter dan tenaga kesehatan Indonesia sesuai hukum humaniter,” tegasnya.

Harapan kepada PUDI disampaikan oleh Wakil Gubernur Lemhanas Laksda Maman Firmansyah. Menurutnya, para dokter umum harus bisa memotivasi masyarakat di seluruh penjuru Tanah Air untuk selalu berada dalam kondisi sehat. Termasuk bagaimana menaklukkan tantangan perkembangan teknologi.

“Masyarakat Indonesia untuk bisa maju mereka harus sehat, dan yang bisa memberikan sehat ini adalah para dokter. Inilah tantangan bagi dokter umum yang merupakan ujung tombak dari semuanya,” ujar Laksda Maman.

Dan melihat perkembangan teknologi yang turut mendisrupsi kehidupan anak bangsa, maka diperlukan pelaksanaan transformasi kesehatan yang merupakan tanggung jawab para dokter untuk masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang adil merata.

“Keberhasilan transformsi kesehatan dan peningkatan layanan kesehatan bergantung pada peran tenaga kesehatan yang kompeten, terutama para dokter umum yang menjadi pilar utama,” tegas Laksda Maman.

Untuk mempererat keakraban dan ajang silaturahmi para dokter umum dari berbagai daerah, PUDI menggelar Malam Keakraban berupa gala dinner yang juga diisi acara fashion show.

Fashion show pertama menghadirkan busana tradisional asal daerah masing-masing. Sedangkan fashion show kedua menghadirkan busana karya desainer papan atas Amy Atmanto bertajuk Aruna. Menariknya, para model yang tampil berlenggak-lenggok di panggung Malam Keakraban adalah para dokter. Salah satu yang tampil adalah dr. Reisa Broto Asmoro.




Kementerian Agama Luncurkan Program “Baper Bahagia” untuk Dukung Ketahanan Pangan Masyarakat Desa

Sebelumnya

Fitur Akses Cepat Kontak Darurat KDRT Hadir di SATUSEHAT Mobile

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News