ENY Retno Yaqut selaku Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama RI meminta Al-Qur’an Braille dan buku Moderasi Beragama disebarluaskan lebih gencar ke masyarakat.
“Layanan Al-Qur’an Braille sangat penting diperkenalkan lebih luas agar masyarakat tahu, ini menunjukkan bahwa negara hadir dalam mengafirmasi para disabilitas,” ujar Eny saat mengunjungi stan pameran Balitbang Diklat Kemenag di Seleksi Tilawati Qur’an Hadits (STQH) Nasional ke-27di Pusat MTQ H. Abdurrahman Sayuti, Jambi pada Senin (30/10).
“Begitu pula penerjemahan buku Moderasi Beragama ke sejumlah bahasa asing, penting untuk mendiseminasi ihwal moderasi agama ke berbagai belahan dunia. Penting sekali dan harus dilanjutkan, (buku ini) jangan disimpan saja di lemari,” tambahnya.
Karena itulah Eny menyambut baik kegiatan pameran yang diikuti oleh Balitbang Diklat Kementerian Agama sebagai upaya mempublikasikan dan mendiseminasi berbagai hasil penelitian dan pengembangan yang dilakukan.
Eny berharap masyarakat dapat memiliki buku yang memuat hasil kerja Balitbang Diklat Kemenag, apalagi buku-buku tersebut diberikan secara gratis.
Sebelumnya, Eny juga membuka resmi pameran yang diikuti perwakilan pemerintah daerah dari berbagai wilayah di Tanah Air sekaligus mengapresiasi pameran UMKM yang diprakarsai Pemerintah Provinsi Jambi.
Penelusuran Farah.id menunjukkan bahwa STQH Nasional XXVII Jambi resmi dibuka oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada 30 Oktober 2023.
Dalam sambutannya, Wapres Ma’ruf Amin mengajak generasi muda untuk selalu dekat dengan Al-Qur’an dan Hadits dan tidak terlena oleh teknologi informasi yang semakin canggih.
KOMENTAR ANDA