Kenali bahaya academic burnout/Timur Muhammad Santosa
Kenali bahaya academic burnout/Timur Muhammad Santosa
KOMENTAR

KEWAJIBAN anak di usia sekolah adalah belajar. Namun seringkali, materi yang mulai rumit, durasi kegiatan belajar di sekolah yang panjang (dari pagi hingga menjelang sore hari), juga aktivitas lainnya membuat seorang remaja bisa kewalahan dan merasa kelelahan.

Jika lelah sudah terasa, maka biasanya mood akan turun drastis dan membuat seorang remaja enggan untuk belajar atau mempersiapkan diri untuk bersekolah. Kondisi tersebut umum disebut academic burnout.

Hal itu bisa terjadi pada siapa saja, termasuk anak-anak yang berprestasi akademik sejak duduk di bangku SD. Seiring bertambahnya beban akademik, waktu bersama keluarga dan bersosialisasi justru berkurang dan membuatnya stress.

Akibatnya, dia bisa menjelma menjadi anak pemarah, mudah putus asa, memilih untuk menyendiri, hingga yang berbahaya adalah mogok sekolah.

Nah, ayah bunda, kenalilah kepribadian si buah hati untuk bisa mengenali apakah gejala academic burnout ada padanya. Dampingi si buah hati untuk bisa mengatasi kelelahan belajarnya tersebut.




Mata Ibu, Silvia Menjadi Komentator Bola bagi Anaknya

Sebelumnya

Lagi Lagi Lolly

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting