BIDUK rumah tangga yang dibina oleh dua pribadi rasanya tidak mungkin jika tidak diwarnai perbedaan pendapat.
Begitu pun rumah tangga yang dibina oleh Koh Dennis Lim dan Teh Yunda Faisyah, pasangan yang sama-sama terjun menjadi pendakwah.
Apa yang dilakukan keduanya saat sedang marah kepada pasangan?
“Saya diajarin enggak usah marah, enggak usah diam-diaman. Kalau sedang tidak enak hati terhadap pasangan, suami ambil wudhu, saya ambil wudhu, kita shalat walaupun beda ruangan untuk shalat karena sedang marahan. Dia di ruang tamu, saya di kamar, karena tidak mau berdekatan. Ajaibnya, ketika kita selesai shalat, selesai zikir, selesai ngaji, justru saling ngedatengin, bilang ‘maafin aku ya sayang’,” ungkap Teh Yunda membagikan pengalamannya kepada Atta Halilintar & Aurel Hermansyah dalam sebuah episode Need A Talk.
Apa yang mereka lakukan itu menurut Koh Dennis merupakan solusi yang menguntungkan.
“Ketika kebaikan (pasangan) muncul, kita sama-sama bersyukur karena kita sama-sama mendapat pahala. Namun ketika keburukannya muncul, dan bahkan jika itu menyakiti satu sama lain, loh itu kan menggugurkan dosa saya. Jadi yang satu dapat pahala, yang satu menggugurkan dosa. Ya kan hanya dua hal itu yang jadi tiket ke surga. Kalau saya masih marah-marah, berarti pertama saya masih terlalu cinta dunia atau yang kedua, saya belum menginginkan surga,” tegas Koh Dennis. 
KOMENTAR ANDA