Mengenal HPV Penyebab Kanker Leher Rahim dan Cara Mencegah Infeksinya

HPV (Human Papillomavirus) adalah virus yang dapat menyebabkan kanker leher rahim. Virus ini dapat ditularkan melalui hubungan seksual dan kontak kulit genital.

HPV merupakan faktor risiko utama untuk berkembangnya kanker serviks, yang merupakan salah satu kanker yang paling umum dijumpai pada perempuan. Diketahui terdapat sekitar 150 jenis HPV, dan beberapa jenis di antaranya dapat menyebabkan kanker serviks dan kanker lainnya seperti kanker vulva, vagina, penis, kanker kepala dan leher, serta kanker anus.

Kanker serviks terjadi pada jaringan serviks (organ yang menghubungkan antara rahim dan vagina), dan dapat terjadi sejak usia muda. Kanker ini menduduki peringkat ke-4 yang paling umum dijumpai di dunia.

Bagaimana mencegah infeksi HPV?

Cara mencegah infeksi HPV (Human Papillomavirus) adalah dengan melakukan vaksinasi HPV, berhubungan seks yang aman, menerapkan gaya hidup sehat, melakukan skrining rutin, dan menghindari perilaku seks berisiko.

Vaksinasi HPV merupakan langkah penting untuk melindungi diri dari jenis HPV yang dapat menyebabkan sebagian besar kanker serviks. Vaksinasi HPV dapat diberikan kepada anak laki-laki dan perempuan usia 9 hingga 45 tahun, masing-masing dengan jadwal vaksinasi yang berbeda.

Selain vaksinasi, cara lain yang dapat dilakukan untuk mencegah infeksi HPV dan kanker leher rahim adalah sebagai berikut.

1. Melakukan pemeriksaan kesehatan rutin: Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi infeksi HPV dan kanker leher rahim pada waktu yang tepat.
2. Hindari menyentuh kutil secara langsung: Jika tidak sengaja menyentuh kutil, segera cuci tangan.
3. Melakukan hubungan seksual yang aman: Berhubungan seks yang aman dapat mengurangi risiko tertular penyakit seksual menular, termasuk infeksi HPV.
4. Hindari melakukan hubungan seksual dengan gonta-ganti pasangan.
5. Usahakan menggunakan alas kaki ketika melakukan aktivitas di luar rumah: Meminimalisir infeksi HPV dapat mencegah penyakit menular seksual lainnya, seperti herpes, klamidia, hingga HIV/AIDS.

Selain itu, vaksinasi HPV juga dapat diberikan kepada laki-laki untuk mencegah penularan HPV.