PERSPEKTIF dan keterlibatan perempuan dalam ilmu pengetahuan memberikan nilai tambah yang luar biasa. Dalam lingkup sains, keragaman diperlukan agar dapat melihat berbagai perspektif yang berbeda. Inilah yang membuat penelitian dan produk yang dihasilkan menjadi lebih baik, lebih inklusif, dan lebin aman untuk semua.
Sejalan dengan itu semua, Indonesia diketahui memiliki 40% perempuan yang menjadi peneliti. Angka tersebut melampaui persentase perempuan peneliti dunia, yang mencapai 33%. Hal ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri dan patut diapresiasi serta mendapat perhatian dan dukungan penuh dari berbagai pihak.
Adalah L’Oreal Indonesia yang terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan, melalui berbagai inovasi di bidang Pendidikan dan penelitian. Dan sejalan dengan semangat Hari Kebangkitan Nasional, L’Oreal Indonesia memegang teguh pada visi ‘Menciptakan Kecantikan yang Menggerakkan Dunia’.
L’Oreal Indonesia merayakan peran penting perempuan dalam ilmu pengetahuan melalui perayaan Beauty That Moves: Women in Science. Dalam peringatan itu, diundang empat sosok alumni inspiratif yang terlahir dari program tersebut.
“Sains dan perempuan merupakan dua hal yang sangat dekat bagi L’Oreal. Selama 115 tahun perjalanan di bidang inovasi, perkembangan dunia sains terus menjadi salah satu fokus utama kami. Tidak terkecuali di Indonesia, kami terus mendukung kemajuan perempuan yang berkarya di bidang sains dan ilmu pengetahuan. Karena kami percaya akan kekuatan transformatif kecantikan yang menggerakkan dunia dan Indonesia maju,” kata Chief of Corporate Affairs, Engagement and Sustainability L’Oreal Indonesia Melanie Masriel.
Salah satu bentuk komitmen dan dukungan L’Oreal adalam program L’Oreal-UNESCO For Women in Science. Program tersebut tidak hanya memberikan pendanaan penelitian, tetapi juga menyediakan wadah bagi perempuan peneliti untuk mengekspresikan kreativitas dan inovasi mereka.
“Program ini mendukung peneliti perempuan di bidang life sciences dan non-life sciences, memberikan akses ke berbagai sumber daya yang diperlukan untuk menghasilkan riset yang lebih efektif dan produktif. Dengan mengatasi hambatan finansial ini memungkinkan mereka mengejak proyek ambisius yang berpotensi signifikan dalam memberikan dampak besar bagi pembangunan bangsa,” ujar Board of Jury Program L’Oreal-UNESCO For Women in Science Prof Dr Herawati Sudoyo.
Konsistensi ini berbuah baik, di mana program tersebut berhasil menjadi bukti nyata L’Oreal Indonesia dalam mendukung perempuan peneliti untuk mengambil peran dalam berkontribusi terhadap kemajuan bangsa.
KOMENTAR ANDA