Ilustrasi perempuan merasa tidak nyaman/Freepik
Ilustrasi perempuan merasa tidak nyaman/Freepik
KOMENTAR

DALAM sejumlah situasi tertentu, kita sering kali terpaksa menahan buang air kecil. Entah alasan itu karena situasi yang tidak memungkinkan seperti di tengah kesibukan pekerjaan atau toilet yang dirasa tidak nyaman. Hal ini sesekali mungkin tidak masalah tetapi jika dijadikan kebiasaan dapat berdampak buruk untuk kesehatan.

Buang air kecil adalah kebutuhan alami, sehingga penting untuk melaksanakannya secara teratur agar tubuh dapat membuang sisa dan limbah yang tidak diperlukan. Saat seseorang menahan berkemih, bakteri dalam urine dapat bertahan lama di kandungan kemih dan menyebabkan Infeksi.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut bahaya menahan buang air kecil yang harus diketahui.

Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Salah satu dampak utama dari menahan buang air kecil adalah meningkatkan risiko infeksi saluran kemih. Menahan berkemih terlalu lama dapat menyebabkan bakteri berkembang biak di kandang kemih dapat menyebar ke saluran kemih dan menyebabkan Infeksi. Gejala ISK biasanya meliputi demam, mual muntah, dan diare.

Batu Kandung Kemih

Kandung kemih merupakan organ elastis untuk menampung urine. Itu berarti, kebiasaan menahan buang air kecil bisa membuat proses berkemih jadi tidak tuntas dan menyisakan sisa urine di kandung kemih.

Jika terjadi berulang kali, pengendapan urine ini dapat memicu terbentuknya batu kandung kemih yang menyebabkan gejala seperti nyeri buang air kecil, selalu merasa nyeri saat berkemih, juga bau urine menyengat dan berwarna keruh.

Inkontinensia Urine

Inkontinensia urine terjadi karena kebiasaan menahan buang air kecil yang dapat merusak otot-otot panggul dan saraf-saraf yang mengontrol kandung kemih.

Hal Ini lama-kelamaan dapat mengakibatkan kehilangan kemampuan untuk mengontrol otot saluran kemih dan menyebabkan inkontinensia.

Batu Ginjal

Menahan buang air kecil juga dapat mengakibatkan risiko pembentukan batu ginjal. Urine yang tertahan di dalam kandungan kemih dapat mengkristal dan seiring waktu kristal-kristal tersebut berkumpul membentuk batu ginjal. Batu ginjal mengakibatkan nyeri hebat, infeksi saluran kemih dan bahkan kerusakan pada ginjal yang memerlukan perawatan medis.

Rasa Tidak Nyaman dan Nyeri

Munculnya ketidaknyamanan dan nyeri di kandung kemih dan saluran kemih karena tekanan yang terus meningkat dalam urine yang tidak dikeluarkan. Rasa nyeri ini dapat bermacam dari ringan hingga parah sehingga dapat mengganggu aktivitas.

Jika kamu merasa ingin buang air kecil segera untuk mencari toilet terdekat agar tidak menahannya terlalu lama dan menghindari risiko penyebabnya.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health