Pasangan Dwi Sasono-Widi Mulia bersama ketiga buah hati mereka/Instagram @dwisasono
Pasangan Dwi Sasono-Widi Mulia bersama ketiga buah hati mereka/Instagram @dwisasono
KOMENTAR

FILM Keluarga Super Irit memulai proses syuting pada Sabtu, 8 Juni 2024. Film ini disutradarai oleh Danial Rifky dan diproduksi oleh Falcon Pictures, diadaptasi dari komik populer Korea Selatan karya Yim Chang-ho.

Pemeran utama film ini adalah keluarga Dwi Sasono dan Widi Mulia bersama ketiga anak mereka yaitu Dru Prawiro, Den Bagus Satrio, dan Widuri Puteri. Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Indro Warkop, Oki Rengga, Onadio Leonardo, Coky Pardede, dan Mandra.

Awalnya, Dwi Sasono ragu untuk menerima tawaran tersebut, namun setelah berdiskusi dengan anak-anaknya yang sangat antusias, ia akhirnya setuju untuk terlibat. Begitu pula dengan Widi Mulia yang sempat khawatir tidak bisa bersikap profesional ketika anak-anaknya kelelahan. Namun, setelah berdiskusi dengan keluarga, mereka memutuskan untuk turut serta dalam film ini.

Dru Prawiro mengungkapkan bahwa ia merasa terbebani karena harus berakting bersama sejumlah aktor terkenal. Oleh karena itu, ia bertekad untuk memberikan penampilan terbaiknya dengan terus mempelajari naskah secara mendalam.

“Dru berat sih, karena ini kan pertama kali. Bermain bersama aktor dan aktris hebat seperti ini. Jadi setiap ada waktu luang, aku sempetin untuk baca skripnya. Tapi nyaman, karena di keluarga kita juga open, kalau ada ide-ide apa, kita sampaikan. Jadi untuk membangun chemistri-nya tidak sulit,” ujar si sulung dalam sebuah wawancara.

Film Keluarga Super Irit bercerita tentang sebuah keluarga yang awalnya hidup boros dan terlilit utang. Kehidupan mereka berubah drastis ketika sang ayah, Bang Rano, kehilangan pekerjaannya. Mereka harus belajar hidup hemat untuk menghindari kebangkrutan.

Danial Rifky mengatakan bahwa Keluarga Super Irit adalah kisah yang mengharukan dan lucu tentang sebuah keluarga yang belajar untuk berhemat dan menghargai satu sama lain.

Danial Rifky juga menjelaskan bahwa konflik dalam film ini telah disesuaikan dengan konteks Indonesia, dan karakter-karakternya diberi nuansa etnik Indonesia, sehingga semua memakai batik.

Penayangan perdana Keluarga Super Irit disambut antusiasme yang tinggi dari para penonton. Hal itu terlihat dari tanggapan positif yang diberikan oleh para penggemar Dwi Sasono dan keluarganya maupun mereka yang sudah mengenal komik aslinya.




Film Kuasa Gelap Bakal Debut di 53 Negara

Sebelumnya

Bukan Hanya tentang Musik dan Penampilan, Ini Nilai Positif Jadi Penggemar K-Pop

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Entertainment