NAMA Bryan Domani dan Dian Sastrowardoyo baru-baru ini terpilih sebagai Duta Festival Film Indonesia (FFI) 2024. Mereka akan bergabung dengan tiga duta lainnya yaitu Slamet Rahardjo Djarot, Kamila Andini, dan Lutesha Sadhewa.
Penunjukan kelima figur tersebut dilakukan oleh Komite FFI 2024-2026 dengan tujuan memperluas jangkauan penggemar film Tanah Air dan memperkenalkan tema FFI 2024 yaitu “Merandai Cakrawala Sinema Indonesia”.
Siapa saja Duta FFI 2024? Berikut prfil mereka.
Bryan Domani
Bryan Domani adalah aktor muda berbakat yang memulai kariernya di dunia televisi kemudian merambah ke film layar lebar. Beberapa film populer yang dibintanginya termasuk “Miracle in Cell no. 7” dan “172 Days.” Bryan dikenal karena kemampuannya menarik perhatian generasi muda, menjadikannya figur penting dalam memperkenalkan FFI kepada Gen Z dan Gen Alpha.
Dian Sastrowardoyo
Dian Sastrowardoyo menjadi terkenal lewat perannya sebagai Cinta dalam film “Ada Apa Dengan Cinta?” (2002). Sejak itu, ia terus berkarier di dunia perfilman, baik sebagai aktris maupun sutradara. Di antara film yang ia bintangi adalah “Pasir Berbisik” dan “Gadis Kretek.” Dian juga terlibat dalam penyutradaraan dan penulisan, seperti yang terlihat dalam “Quarantine Tales” dan “Dini Hari”.
Slamet Rahardjo Djarot
Slamet Rahardjo Djarot adalah seorang aktor, sutradara, dan penulis skenario dengan pengalaman lebih dari 50 tahun di dunia seni peran. Ia telah menerima berbagai penghargaan Piala Citra dalam berbagai kategori dan dikenal sebagai salah satu tokoh berpengaruh di industri film Indonesia.
Kamila Andini
Kamila Andini adalah sutradara wanita berbakat yang telah memenangkan banyak penghargaan internasional. Debutnya sebagai sutradara dimulai dengan film “Rahasia Dibalik Cita Rasa” (2002). Beberapa karyanya yang terkenal antara lain “The Mirror Never Lies” dan “Sekala Niskala” yang mendapatkan pengakuan di berbagai festival film internasional.
Lutesha Sadhewa
Lutesha Sadhewa, atau dikenal sebagai Lutesha, adalah seorang aktris yang memulai kariernya dalam film pendek “The Junk Society” (2012). Ia juga aktif dalam industri film Indonesia dan pernah dinominasikan untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di FFI 2023 untuk perannya dalam “The Big 4”.
Para Duta FFI 2024 memiliki tanggung jawab untuk mempromosikan dan memperkenalkan FFI 2024 ke berbagai lapisan masyarakat.
Mereka diharapkan dapat membawa semangat kolaborasi lintas generasi dalam membangun ekosistem perfilman Indonesia yang lebih inklusif dan produktif.
Ketua Komite FFI 2024-2026 Ario Bayu menyatakan bahwa pemilihan duta ini mencerminkan kolaborasi lintas generasi di industri sinema Indonesia, yang diharapkan dapat memperluas wawasan sinema Indonesia di seluruh lapisan masyarakat.
FFI 2024 akan mengusung tema “Merandai Cakrawala Sinema Indonesia,” yang bertujuan untuk menciptakan ekosistem perfilman yang kreatif dan inklusif. Para duta ini dipilih tidak hanya karena prestasi mereka, tetapi juga karena kemampuan mereka untuk menjangkau dan memengaruhi berbagai generasi, dari yang muda hingga yang tua, serta dari berbagai latar belakang di industri film.
Dengan penunjukan para duta ini, FFI 2024 berkomitmen untuk mendorong kolaborasi dan menemukan potensi baru di industri film Indonesia, yang diharapkan dapat membawa sinema Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.
KOMENTAR ANDA