Ilustrasi rokok/Freepik
Ilustrasi rokok/Freepik
KOMENTAR

MEROKOK merupakan aktivitas yang memberikan dampak merugikan baik untuk diri si perokok maupun orang lain di sekitarnya.  

Sudah banyak sebagian bukti yang menunjukkan dampak negatif menjadi perokok pasif apalagi perokok aktif. Bahaya merokok terhadap kesehatan di antaranya yaitu meningkatkan risiko kanker, juga memicu datangnya serangan asma dan masalah paru-paru.

Dan ternyata, merokok juga berdampak terhadap kesehatan reproduksi. Hal ini masih diabaikan oleh banyak orang.

Padahal diketahui bahwa merokok bisa mempengaruhi kesehatan reproduksi baik pada laki-laki maupun perempuan. Berhenti merokok menjadi solusi yang baik untuk menjaga kesehatan reproduksi dan meningkatkan kualitas hidup sehat.

Berikut ini sejumlah dampak merokok bagi kesehatan tubuh, dilansir dari berbagai sumber.

Gangguan Hormon

Merokok dapat mempengaruhi kadar hormon testosteron di mana hormon ini berperan penting pada fungsi reproduksi pria. Saat kadar testosteron rendah ini dapat mengurangi gairah libido.

Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi adalah kondisi di mana seorang pria mengalami kesulitan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi. Kondisi ini sering kali terkait dengan kebiasaan buruk seperti merokok.

Merokok secara berkelanjutan dapat menghambat kemampuan pembuahan. Hormon dapat terganggu akibat zat kimia yang terkandung dalam rokok yang masuk ke dalam darah karena asapnya. Gangguan ini dapat mempengaruhi hormon bagi keduanya dan jika dibiarkan ini akan menjadi dampak buruk yang berlanjut bagi sistem reproduksi tubuh.

Menurunkan Kualitas Sperma

Rokok terdapat kandungan zat kimia yang dapat merusak DNA dalam sperma. Terjadinya kerusakan DNA sperma akan mengurangi kemampuan sperma untuk membuahi indung telur.  

Studi menyebutkan merokok terkait dengan peningkatan kadar kadmium dan timbal dalam cairan mani. Ini dapat menyebabkan penurunan jumlah dan gerakan sperma.

Komplikasi Kehamilan

Merokok selama kehamilan menyebabkan terjadinya risiko berbagai komplikasi seperti kelahiran prematur,  keguguran dan turunnya jumlah berat badan pada masa kehamilan. Bahan berbahaya pada rokok dapat mencapai plasenta sehingga dapat mempengaruhi perkembangan janin.

Menopause Dini

Merokok dapat menyebabkan menopause dini pada perempuan. Mereka yang merokok cenderung mengalami penurunan hormon yang mempercepat onset menopause, dan dapat berdampak pada kesehatan reproduksi.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health