SETIAP manusia membutuhkan makanan untuk asupan energi yang penting bagi kegiatan sehari-hari. Sebagai makhluk hidup kita tentunya memerlukan asupan makanan yang sehat dan bergizi.
Namun, preferensi individu dalam memilih jenis makanan dapat beragam, baik dalam hal porsi yang kecil maupun besar. Dan ternyata tidak hanya jumlah porsi yang mempengaruhi berat badan cara mengonsumsi makanan juga dapat berkontribusi terhadap penambahan berat badan hingga obesitas
Banyak penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan makan cepat dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan pencernaan, diabetes tipe 2, dan resistensi insulin.
Oleh sebab itu, kebiasaan makan dengan cepat sebaiknya kita hindari dengan menerapkan makan secara perlahan dikarenakan hal ini dapat membuat tubuh mencerna makanan dengan lebih baik.
Berikut ini manfaat makan secara perlahan untuk kesehatan berat badan.
Mencegah Kenaikan Berat Badan
Orang yang mengunyah makanan lebih lama cenderung memilih berat badan yang lebih sehat, karena pengendalian cara makan lebih optimal sehingga tubuh merespons untuk menghasilkan rasa kenyang, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi berat badan.
Pencernaan Jadi Lebih Baik
Mengunyah makanan dengan perlahan membantu memecahnya menjadi bagian-bagian kecil, mempermudah sistem pencernaan untuk mencerna asupan yang masuk ke dalam tubuh. Ini membantu tubuh untuk menyerap nutrisi lebih efisien dan mengurangi risiko gangguan pencernaan.
Mengurangi risiko Terjadinya Obesitas
Mengurangi risiko obesitas dengan cara mengunyah makanan lebih lambat merupakan strategi untuk memperlambat kecepatan makan sehingga kita lebih sadar saat mengonsumsi makanan. Hal ini membantu mengontrol jumlah makanan yang dikonsumsi dengan memberi kesempatan pada tubuh untuk merespons perasaan kenyang secara tepat waktu, mengurangi kemungkinan mengonsumsi makanan berlebih yang dapat mengakibatkan obesitas.
Jadi jika kamu ingin memiliki berat badan yang stabil, kamu sebaiknya mengunyah makanan secara perlahan.
KOMENTAR ANDA