Menteri PPPA Bintang Puspayoga di Forum Tematik Bakohumas. (Dok. Kemen PPPA)
Menteri PPPA Bintang Puspayoga di Forum Tematik Bakohumas. (Dok. Kemen PPPA)
KOMENTAR

KEMENTERIAN PPPA menyelenggarakan kegiatan Forum Tematik Badan Koordinasi Humas (Bakohumas) bertema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” pada Senin (15/7). Forum ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan menjelang peringatan Hari Anak Nasional 2024.

“Hari Anak Nasional bukan hanya sebuah peringatan tahunan, tetapi merupakan momentum penting bagi kita semua untuk merenungkan, mengevaluasi, dan memperbaharui komitmen kita dalam melindungi dan memenuhi hak-hak anak Indonesia,” ujar Menteri PPPA Bintang Puspayoga.

Menteri PPPA menuturkan rangkaian peringatan HAN Tahun 2024 memiliki 3 (tiga) agenda utama sebelum puncak peringatan HAN.

Pertama, Jelajah SAPA (Sahabat Perempuan dan Anak) yang telah dilaksanakan serentak pada 11 titik di Jakarta, Tangerang dan Bekasi (3 Juli 2024) serta di 3 titik di Bali (5 Juli 2024).

Kedua, Lokakarya Forum Anak Nasional (FAN): Merangkai Partisipasi Anak yang Bermakna (21-17 Juli 2024).

Ketiga, Festival Ekspresi Anak sebagai puncak rangkaian HAN 2024 pada 18 Juli di Ancol. Peringatan HAN Tahun 2024 akan dilaksanakan di Jayapura, Papua.

“Anak Terlindungi, Indonesia Maju menjadi tema Hari Anak Nasional Tahun 2024. Tema ini mengandung makna mendalam bahwa kemajuan bangsa Indonesia sangat bergantung pada perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak,” tegas Menteri Bintang.

Dilansir laman resmi Kementerian PPPA, tema utama HAN Tahun 2024 "Anak Terlindungi, Indonesia Maju" mempunyai 6 sub tema HAN yaitu (1) Anak Cerdas, Berinternet Sehat; (2) Anak Merdeka dari Kekerasan, Perkawinan Anak, Pekerja Anak dan Stunting; (3) Pengasuhan Layak Untuk Anak: Digital Parenting; (4) Dare to Lead and Speak Up: Anak Pelopor dan Pelapor; (5) Suara Anak Membangun Bangsa; (6) Pancasila di Hati Anak Indonesia.

Terkait HAN, Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemen Kominfo) Usman Kansong mengatakan, HAN 2024 perlu digelorakan lebih massif dan luas agar semangatnya terasa hingga seluruh Indonesia. Usman menghimbau agar seluruh pihak utamanya humas pemerintah untuk dapat mendiseminasikan informasi dan pesan-pesan terkait HAN.

“Anak adalah masa depan kita, saya yakin dan optimis setiap kita memiliki kontribusi untuk mendukung tumbuh kembang anak dari aspek manapun. Saya menghimbau kita semua humas pemerintah untuk turut berperan serta menggaungkan ke-enam subtema Hari Anak Nasional,” imbau Dirjen IKP Kemen Kominfo.

Dalam kesempatan lain,Wakil Ketua Forum Anak Nasional Periode 2023-2025 Muhammad Alif Yudhistira pada pertemuan Lokakarya Forum Anak Nasional (FAN): Merangkai Partisipasi Anak yang Bermakna menjelaskan bahwa anak-anak perwakilan dari berbagai daerah akan menyusun Suara Anak Indonesia. Tujuannya melahirkan suara anak Indonesia yang akan disampaikan dan dibacakan langsung dihadapan Presiden RI pada puncak acara HAN 23 Juli 2024 di Jayapura mendatang.

“Semoga suara yang telah kami susun, harapan-harapan yang telah kami tampung dari seluruh anak Indonesia ini dapat terimplementasi dan direalisasikan oleh pemerintah dan seluruh pihak sehingga berdampak baik bagi kepentingan anak-anak Indonesia,” kata Alif.

Alif juga berharap seluruh anak Indonesia bisa ikut bersama merayakan HAN 2024 di daerahnya masing-masing

“Hari Anak Nasional adalah hari kita. Jangan takut untuk bersuara, jangan takut untuk berproses, jangan minder jangan malu, karena kita semua sama kita semua berharga,” tutup Alif.




Pesan Damai dari Perjumpaan Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar

Sebelumnya

Kementerian Agama RI & LPDP Sediakan Beasiswa Non-Degree untuk Santri, Kesempatan Menimba Ilmu di Berbagai Benua

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News