MUSEUM Mandiri (Museum Bank Mandiri) adalah sebuah gedung dan museum sejarah yang terletak di Jl. Lapangan Stasiun No. 1, Jakarta Barat yang dikelola oleh Bank Mandiri. Bangunan ini merupakan salah satu bagian dari cagar budaya Kota Tua di Jakarta.
Dikutip dari laman resmi Asosiasi Museum Indonesia, koleksi museum yang dibangun tahun 2004 ini terdiri dari berbagai macam koleksi yang terkait dengan aktivitas perbankan "tempo doeloe" dan perkembangannya, koleksi yang dimiliki mulai dari perlengkapan operasional bank, surat -surat berharga, mata uang kuno (numismatik), brandkast, dan lain-lain.
Koleksi perlengkapan operasional bank "tempo doeloe" yang unik, antara lain adalah peti uang, mesin hitung uang mekanik, kalkulator, mesin pembukuan, mesin cetak, alat pres bendel, seal press, safe deposit box maupun aneka surat berharga seperti bilyet deposito, sertikat deposito, cek, obligasi, dan saham. Tak hanya itu, ornamen bangunan, interior dan furnitur museum ini pun masih asli.
Lahan yang ditempati oleh Museum Mandiri seluas 10.039 m2 sementara luas gedung sebesar 21.504 m2. Awalnya, gedung museum digunakan sebagai kantor oleh Nederlandsche Handel-Maatschappij (NHM) atau kantor Factorij di Batavia yang merupakan perusahaan dagang milik raja Belanda yaitu Willem I yang kemudian berkembang menjadi perusahaan di bidang perbankan.
Nederlandsche Handel-Maatschappij (NHM) dinasionalisasi pada tahun 1960 menjadi salah satu gedung kantor Bank Koperasi Tani & Nelayan (BKTN) Urusan Ekspor Impor.
Kemudian bersamaan dengan lahirnya Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim) pada 31 Desember 1968, gedung tersebut pun beralih menjadi kantor pusat Bank Exim.
Hingga akhirnya pada tahun 1999 Bank Exim bersama Bank Dagang Negara (BDN), Bank Bumi Daya (BBD), dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) dilebur menjadi Bank Mandiri. Setelah penggabungan tersebut, gedung tersebut pun menjadi aset Bank Mandiri.
Gaya arsitektur era kolonial pada gedung Museum Bank Mandiri dan bangunan lainnya di Kota Tua, Jakarta Barat menghanyutkan benak siapa pun yang memadangnya ke masa lalu.
Museum Bank Mandiri merupakan bangunan peninggalan era kolonial yang menjadi saksi bisu perputaran roda ekonomi di masa Hindia-Belanda.
KOMENTAR ANDA