Dere: Musik Dapat Menjadi Media untuk Menyampaikan Pesan Pendidikan

MUSISI Dere menjadi salah satu anak muda yang peduli terhadap pendidikan di Tanah Air.

Seperti diketahui, salah satu permasalahan mendasar di Indonesia adalah rendahnya literasi dan numerasi yang tentunya berimbas pada kualitas pendidikan.

Terkait hal tersebut, Dere mengungkapkan salah satu strategi yang ia bisa lakukan untuk membantu pendidikan agar lebih merata di tengah masyarakat.

“Menurut aku, musik itu salah satu media yang bisa dipakai untuk berkomunikasi, banyak banget hal yang bisa disampaikan lewat musik, banyak pesan misalnya keresahan terhadap iklim, kemudian juga keresahan terhadap internet, dan segala macam keresahan terhadap informasi itu bisa sekali disampaikan lewat musik,” ungkap Dere dalam Konferensi Pers Belajaraya 2024 di FX Sudirman, Jakarta pada Rabu (31/7) yang dihadiri Farah.id.

Saat ini , Indonesia dihadapkan pada tantangan yang sangat besar di mana hasil Program for International Student Assessment (PISA) menempatkan Indonesia pada peringkat terbawah.

Meski terjadi kenaikan peringkat, namun hal tersebut belum cukup signifikan untuk menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di Indonesia benar-benar meningkat dibandingkan penilaian tahun 2018. Bahkan diketahui beberapa elemen penilaian tahun 2023 justru menunjukkan penurunan.

Oleh karena itu, kita harus berpikir lebih komprehensif dan berupaya terus menerus untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Dan kualitas pendidikan yang baik tentunya tidak bisa dicapai selama akses masih terbatas dan sekolah kurang mengakomodasi siswa.

Banyak anak-anak di negara ini yang masih kesulitan mendapatkan sekolah. Bahkan program wajib belajar sembilan tahun yang mewajibkan seluruh anak mendapat pendidikan dasar belum bisa dikatakan berhasil 100 persen di semua bidang. Tantangannya, khususnya di tingkat SMP, adalah jumlah lulusan SD lebih banyak dibandingkan daya tampung SMP.

“Musik bisa menjadi salah satu media untuk menyampaikan keresahan kita terhadap pendidikan Indonesia,” tegas Dere.

Atas kesadaran itulah, Dere berkolaborasi dengan Jaringan Penggerak pendidikan Semua Murid Semua Guru (SMSG) untuk mengadakan event akbar Belajaraya 2024 bertajuk “Merayakan Belajar: Kapan Saja, di Mana Saja, dari Siapa Saja” yang digelar 4 Agustus 2024 di Pos Bloc, Jakarta.

Harapannya, anak muda dapat selalu memanfaatkan musik dan media seni lainnya untuk meningkatkan literasi dan taraf pendidikan bangsa.