PAMERAN dagang paling dinantikan, Global Sources Indonesia, kembali hadir tahun ini, memberikan dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melalui acara ini, pengusaha lokal memiliki kesempatan emas untuk mengembangkan bisnis mereka sambil memperkuat hubungan dagang dengan berbagai negara di dunia.
Acara ini dirancang sebagai wadah bagi para pengusaha untuk memperluas jaringan bisnis, dengan mempertemukan pelaku usaha lokal dengan distributor, importir, retailer, produsen, serta mitra dagang dari negara-negara seperti Tiongkok, Korea Selatan, Taiwan, dan Hong Kong. Kerjasama yang terjalin diharapkan mampu mendorong ekspansi bisnis dan meningkatkan daya saing pengusaha Indonesia di pasar global.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), Soegiharto Santoso, atau yang akrab disapa Hoky, menegaskan pentingnya acara ini bagi para pelaku usaha. Menurut Hoky, Global Sources Indonesia 2024 tidak hanya berfungsi sebagai platform kolaborasi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menjadi solusi praktis bagi pengusaha elektronik dalam menemukan barang dan memperluas jaringan supplier internasional dengan biaya lebih efisien.
"Acara ini memudahkan pengusaha elektronik untuk bertemu langsung dengan supplier dan produsen produk elektronik tanpa harus mencari sumber produk ke luar negeri. Dengan adanya ‘consolidation buying’, biaya sourcing produk baru juga menjadi lebih ringan," ujar Hoky, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN).
Hoky juga menekankan bahwa Global Sources Indonesia menawarkan kesempatan besar bagi pengusaha lokal dan UMKM yang ingin menciptakan merek elektronik mereka sendiri melalui konsep OEM/ODM. Dengan merek yang semakin kuat, diharapkan pengusaha bisa meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) produk mereka, sebuah tantangan umum di awal memulai bisnis.
"Kami berharap acara ini bisa memacu munculnya lebih banyak merek lokal berbasis OEM/ODM yang kemudian akan menciptakan kolaborasi jangka panjang antara Indonesia dan negara-negara peserta pameran," tambah Hoky.
Ketua Umum Asosiasi Peralatan & Pakaian Olahraga Indonesia (Equinoc), Dimas Yustisia Putra, mengungkapkan bahwa Indonesia sedang dilanda gelombang demam gaya hidup sehat. "Fenomena ini terlihat dari semakin populernya acara lari dan bersepeda yang diselenggarakan oleh berbagai perusahaan, padatnya Car Free Day (CFD) setiap Minggu di Jakarta dan kota-kota besar lainnya, serta lonjakan penjualan produk sportwear dan peralatan olahraga dalam lima tahun terakhir," ujarnya.
Dimas menambahkan, tren ini diproyeksikan akan terus berkembang dalam lima tahun ke depan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Indonesia, produk olahraga diperkirakan akan tumbuh sekitar 7-10% hingga 2029, didorong oleh kesadaran yang semakin tinggi akan pentingnya aktivitas fisik serta berkembangnya budaya hidup sehat.
Lebih lanjut, Dimas menyatakan bahwa untuk mendukung tren ini, peralatan olahraga yang mumpuni dan berteknologi tinggi sangat dibutuhkan. "Equinoc mengajak para pengusaha lokal, terutama UMKM yang bergerak di bidang sport & outdoor, untuk hadir di acara Global Sources Indonesia 2024. Di sini, mereka dapat menjalin kerjasama dengan supplier dan produsen dari dalam maupun luar negeri guna mendapatkan produk olahraga terbaru dan inovatif," kata Dimas.
Senada dengan Dimas, Presiden Direktur Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra, mengungkapkan harapannya agar pameran Global Sources Indonesia dapat menjadi ajang kolaborasi antara pengusaha lokal dan supplier mancanegara, khususnya di sektor elektronik dan lifestyle.
"Kami berharap acara ini bisa mendorong pertumbuhan bisnis di dalam negeri dengan mempertemukan lebih dari 600 supplier terkemuka dari Indonesia, Tiongkok, Taiwan, Hong Kong, dan Korea Selatan, yang akan menampilkan lebih dari 80.000 produk terbaru," kata Toerangga.
Toerangga menegaskan bahwa Global Sources Indonesia bukan sekadar pameran dagang biasa. Ini adalah kesempatan emas bagi para distributor, importir, pemilik merek OEM/ODM, retailer, online seller, wholesaler, hingga corporate buyer untuk mengeksplorasi produk-produk terbaru selama tiga hari penuh.
"Acara ini akan berlangsung 19-21 September 2024 di JCC, Senayan, dan terbuka untuk umum secara gratis. Kami mengundang seluruh pelaku bisnis di industri elektronik dan lifestyle untuk hadir dan memanfaatkan peluang ini," ujar Toerangga. 
KOMENTAR ANDA