Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas. (Kemenag RI)
Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas. (Kemenag RI)
KOMENTAR

MENTERI Agama Yaqut Cholil Qoumas berangkat menuju Arab Saudi dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kunjungan ini dalam rangka memastikan persiapan awal penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M.

"Ini sebagai bentuk tanggung jawab dan melakukan quality control yang dilakukan oleh pimpinan pada Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah," jelas Menag Yaqut Kamis (12/9), dilansir laman resmi Kementerian Agama RI.

Turut mendampingi kunjungan Gus Men, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief, Juru Bicara Kemenag, Sunanto, dan Penerjemah Habib Ali Bahar.

Sementara itu, tampak mengantar keberangkatan Gus Men di Gedung VVIP Soekarno-Hatta, Sekjen Kemenag Ali Ramdhani, Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim, Stafsus Menag Ishfah Abidal Aziz, serta Kepala Biro Humas Data dan Informasi Akhmad Fauzin.

Kunjungan di Saudi akan diawali dengan rapat koordinasi bersama Kantor Urusan Haji (KUH). Menag selanjutnya akan menggelar pertemuan dengan Deputi Kerjasama Luar Negeri Kementerian Haji Arab Saudi, juga pertemuan dengan Syarikah Asia Tenggara dan Naqabah.

Selepas dari Saudi, Menag Yaqut akan terbang ke Italia untuk menghadiri Indonesian Global Halal Fashion Week di Milan. Menag juga akan melakukan pertemuan dengan Halal Quality Control Italia.

Selanjutnya, Menag akan melakukan kunjungan kerja ke Prancis. Menag melaksanakan amanat dari Presiden Joko Widodo untuk menghadiri pertemuan Internasional untuk Perdamaian ke-38 yang diselenggarakan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron. Acara ini dijadwalkan pada tanggal 23 September.

"Tujuan dalam pertemuan ini untuk mendiskusikan secara terbuka upaya mencapai pedamaian dan kesejahteraan bersama di dunia," papar Menag.

Dari Prancis, Menag menuju Uni Emirat Arab untuk bertemu Kepala Otoritas Umum Urusan Islam, Wakaf, dan Zakat Uni Emirat Arab, Omar Habtoor Al Darei. Pertemuan ini adalah tindak lanjut dari kerja sama bidang zakat dan wakaf.

"Kedua negara berusaha memaksimalkan potensi zakat dan wakaf melalui berbagai inisiatif dan regulasi yang mendukung kesejahteraan umat Islam," ungkap Menag..




Kementerian Agama Pastikan Layanan Katering Musim Haji 2024 Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Jemaah

Sebelumnya

IKN Dibuka untuk Masyarakat Umum, Kunjungan Dibatasi 300 Orang Per Hari

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News