KOLESTEROL tinggi sering dikaitkan dengan risiko penyakit jantung, tetapi tahukah kamu bahwa ini juga bisa meningkatkan risiko demensia? Berbagai penelitian menunjukkan hubungan erat antara kadar kolesterol dan penyakit Alzheimer, demensia vaskular, serta jenis demensia lainnya.
Peran Kolesterol dalam Tubuh
Kolesterol terdiri dari dua jenis utama:
- HDL (High-Density Lipoprotein): Disebut kolesterol "baik", berfungsi mengangkut lemak berlebih ke hati untuk dibuang.
- LDL (Low-Density Lipoprotein): Disebut kolesterol "jahat", dapat menumpuk di arteri dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Jika kadar LDL tinggi, plak bisa terbentuk di pembuluh darah, menghambat aliran darah ke otak dan berkontribusi pada demensia vaskular. Selain itu, kolesterol tinggi juga bisa menyebabkan stres oksidatif dan peradangan, memperburuk kerusakan otak akibat Alzheimer.
Penelitian tentang Kolesterol dan Demensia
Dikutip dari Healthline, studi jangka panjang pada 2021 menemukan bahwa kadar kolesterol LDL tinggi pada usia paruh baya berkaitan dengan peningkatan risiko demensia setelah 10 tahun. Penelitian tahun 2023 juga mengungkap bahwa kadar HDL yang terlalu tinggi atau rendah dapat meningkatkan risiko demensia.
Namun, beberapa studi lain memberikan hasil berbeda. Misalnya, penelitian tahun 2023 menunjukkan bahwa konsumsi kolesterol dari makanan justru dikaitkan dengan penurunan risiko demensia. Tinjauan studi 2021 juga menyimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang jelas antara kolesterol dan demensia pada orang tua.
Faktor Risiko Kolesterol Tinggi
Kolesterol tinggi bisa dipengaruhi oleh faktor gaya hidup dan genetik, seperti:
- Pola makan tinggi lemak jenuh
- Kurang olahraga
- Merokok
- Obesitas
- Diabetes tipe 2
- Usia dan faktor genetik
Karena kolesterol tinggi sering tidak menunjukkan gejala, tes darah rutin sangat penting untuk mendeteksinya. Jika kadar kolesterol tinggi, perubahan gaya hidup dan obat-obatan seperti statin bisa membantu mengendalikannya.
Meskipun penelitian terus berkembang, menjaga kadar kolesterol tetap sehat adalah langkah bijak untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan demensia. Jadi, mulailah hidup sehat sejak sekarang.
KOMENTAR ANDA