Ilustrasi anak cuek terhadap orang tuanya.
Ilustrasi anak cuek terhadap orang tuanya.
KOMENTAR

MASUK usia 10 tahun, anak sering kali mulai menunjukkan perubahan sikap terhadap orang tua. Mereka mungkin tampak lebih cuek, kurang menunjukkan kasih sayang, dan enggan berinteraksi seperti sebelumnya. Perubahan ini bisa membuat orang tua merasa bingung dan cemas. Namun, fenomena ini sebenarnya adalah bagian dari proses perkembangan anak yang normal.

Menurut psikolog anak, Dr. Seto Mulyadi, pada usia 10 tahun, anak memasuki fase pra-remaja, di mana mereka mulai mengembangkan rasa independensi. Mereka mulai mencari identitas diri mereka dan berusaha untuk lebih mandiri. Hal ini membuat mereka cenderung menarik diri dari orang tua sebagai bagian dari proses mencari otonomi pribadi.

Selain itu, perkembangan sosial di sekolah juga mempengaruhi sikap anak. Mereka mulai lebih fokus pada teman-teman sebaya dan menganggap interaksi dengan orang tua tidak lagi sejalan dengan kehidupan sosial mereka yang berkembang. Anak mungkin merasa canggung atau tidak nyaman dengan kedekatan fisik atau perhatian yang terlalu besar dari orang tua.

Bagaimana Menghadapinya?

Dikutip dari Perkembangan Anak Usia Dini oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sekarang Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah-red), ada 3 jalan yang bisa diterapkan saat menghadapi anak yang mulai cuek terhadap orang tua dan lingkungannya.

  1. Jaga Komunikasi Terbuka
    Penting untuk terus membangun komunikasi yang terbuka. Ajak anak berbicara dengan santai, tanpa menghakimi atau memaksa mereka untuk bercerita. Ini akan membuat mereka merasa dihargai dan lebih mudah berbagi perasaan.
  2. Beri Ruang untuk Mandiri
    Hormati keinginan anak untuk lebih mandiri. Beri mereka kebebasan dalam memilih aktivitas atau teman, namun tetap ada pengawasan yang baik.
  3. Tunjukkan Kasih Sayang dengan Cara Lain
    Meskipun anak tampak cuek, tetap tunjukkan kasih sayang melalui perhatian kecil seperti mempersiapkan makanan kesukaan mereka atau memberi pujian atas prestasi kecil.

Dengan pendekatan yang tepat, hubungan orang tua dan anak bisa tetap terjaga meski anak sedang dalam proses menemukan jati dirinya. Mengerti perubahan ini adalah langkah awal untuk mendukung anak dalam fase perkembangan mereka.




Cara Cerdas Mengajarkan Anak Berani Mengambil Risiko dan Menyelesaikan Masalahnya Sendiri

Sebelumnya

Pasang Surut Emosi, Bantu Anak Agar Mampu Menjalaninya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Parenting