KEDUTAAN Besar Rusia di Jakarta bersama Nusantara Utama Galeri (NU Gallery) menggelar pameran bersama yang memamerkan karya seni lukis dari seniman Nahdlatul Ulama (NU) dan Rusia. Pameran bertajuk "Rusia-Indonesia dalam Bingkai Seni" ini menandai 75 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara.
Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov, dikutip dari ANTARA, menyatakan bahwa pameran ini menjadi simbol kuatnya kerja sama budaya antara Rusia dan Indonesia, meskipun keduanya dipisahkan oleh jarak yang jauh, serta memiliki iklim dan budaya yang berbeda.
Pameran yang digelar di Pusat Ilmu dan Kebudayaan Rusia (Russian House) pada Rabu, 19 Maret, menampilkan 50 lukisan dengan berbagai tema dan gaya, karya para seniman NU dari Indonesia serta pelukis Rusia. Tolchenov berharap, pameran ini akan semakin memperkuat hubungan kedua negara, membuka peluang kerja sama di berbagai bidang, mulai dari budaya hingga olahraga.
Pendiri NU Gallery, Muchamad Nabil Haroen atau Gus Nabil, menyambut positif pameran ini sebagai jembatan yang efektif bagi masyarakat Indonesia dan Rusia untuk saling mengenal. Ia berharap ke depannya, seniman dari kedua negara dapat berkolaborasi untuk menciptakan karya yang lebih mendalam, menandakan kedekatan hubungan budaya kedua negara. Gus Nabil juga mengungkapkan bahwa pameran ini merupakan kelanjutan dari Indonesia Painting Exhibition (IPE) 2025 yang baru saja berlangsung di Jakarta.
Tolchenov juga menyoroti peran seni dalam memperkenalkan budaya Islam Indonesia yang lebih moderat, terutama melalui lukisan yang menggambarkan kehidupan sehari-hari dan wajah-wajah cantik dalam karya-karya seniman NU. Ia mengaku terkejut dengan fakta bahwa NU merangkul seni lukis, yang berbeda dengan pandangannya tentang seni Islam sebelumnya.
Pameran ini tidak hanya merayakan hubungan diplomatik yang sudah terjalin lama, tetapi juga membuka jalan bagi interaksi lebih dalam antara kedua negara melalui seni dan budaya.
KOMENTAR ANDA