SARCOPENIA adalah kondisi medis yang ditandai dengan penurunan massa otot dan kekuatan otot yang terjadi seiring bertambahnya usia.
Biasanya, sarcopenia dikaitkan dengan orang lanjut usia (lansia), namun kenyataannya, banyak orang muda juga bisa mengalaminya. Kondisi ini terjadi ketika tubuh mengalami kehilangan jaringan otot yang lebih cepat dari yang dapat digantikan, memengaruhi kemampuan fisik dan kualitas hidup seseorang.
Penyebab utama sarcopenia adalah proses penuaan alami, yang mengarah pada penurunan produksi protein otot dan penurunan aktivitas hormon yang mendukung pertumbuhan otot, seperti testosteron dan hormon pertumbuhan.
Namun, faktor-faktor lain juga berperan dalam kondisi ini. Kurangnya aktivitas fisik, pola makan yang buruk, stres, serta penyakit kronis seperti diabetes dan gangguan hormon dapat mempercepat terjadinya sarcopenia, bahkan pada orang yang masih muda.
Penting untuk diketahui bahwa gaya hidup sedentari (kurang gerak) adalah salah satu faktor utama yang dapat memperburuk sarcopenia pada usia muda.
Banyak orang muda yang lebih sering menghabiskan waktu untuk duduk—baik karena pekerjaan atau kebiasaan bermain gadget—tanpa menyadari bahwa kurangnya latihan fisik dapat menyebabkan penurunan massa otot. Selain itu, pola makan yang tidak seimbang, rendah protein, atau kekurangan nutrisi lainnya, juga memperburuk kerusakan otot.
Mengatasi sarcopenia membutuhkan perhatian lebih terhadap pola makan yang sehat dan rutin melakukan latihan kekuatan atau latihan beban. Dengan latihan yang tepat, otot dapat diperkuat kembali, bahkan pada usia muda. Mengonsumsi cukup protein, vitamin D, dan omega-3 juga penting untuk menjaga kesehatan otot dan mencegah penurunan massa otot yang berlebihan.
Mengingat sarcopenia bukan hanya masalah bagi lansia, jangan malas jaga kesehatan otot agar tetap kuat dan aktif.
KOMENTAR ANDA