PM Malaysia ke-8, Muhyiddin Yassin/Net
PM Malaysia ke-8, Muhyiddin Yassin/Net
KOMENTAR

Selama lebih 50 tahun Melayu telah jadi raja di negeri mereka. Unsur Tionghoa dan India hanya melengkapi saja.

Tiba-tiba hasil reformasi 2018 itu begitu mengecewakan para pejuang Melayu.

Maka Mahyuddin --yang sejak lama memang merasa layak jadi perdana menteri-- melakukan kudeta itu. Ia menjalin kerja sama diam-diam dengan UMNO. Setelah merasa mantap lantas menyatakan partai Pribumi Bersatu keluar dari koalisi Pakatan Harapan.

Sebelum surat keluar itu dikirimkan, Mahathir lebih dulu mengirim surat pengunduran dirinya sebagai perdana menteri.

Kini Mahyuddin sudah diangkat sebagai perdana menteri. Tapi ia masih harus mendapat pengesahan dari parlemen.

Untuk mendapat mengesahan itu Mahyuddin harus memenangkan lebih 50 persen kursi di DPR yang berjumlah 222 itu.

Maka seminggu ke depan pasar sapi di parlemen akan sangat ramai. Mahyuddin yang sudah berumur 72 tahun harus kerja keras dan kurang tidur.

Padahal Mahyuddin juga harus menjaga kondisi badan. Tahun lalu ia menjalani operasi kanker pankreas --di RS Mount Elizabeth Singapura.

Kanker pankreas termasuk yang paling sulit disembuhkan. Tapi operasi itu sendiri sukses. Hanya saja setelah itu ia harus menjalani 12 seri kemoterapi.

Bisa jadi pertempuran politik dan kekuasaan telah memproduksi adrenalin di tubuh tua Mahyuddin.

Dan di tubuh semua politisi.




Ji Chang-wook Gelar Fansign di Jakarta 12 Mei Mendatang, Siap Suguhkan Pengalaman Istimewa bagi Para Penggemar

Sebelumnya

Cerita Pengalaman Vloger asal China Menginap di Hotel Super Murah Hemat Bajet

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Disway